CEV Moto3 Aragon: Finis ke-16, Gerry Salim catat kemajuan

Datang dengan status juara ARRC kelas Asia Production 250cc musim 2017, Gerry jelas punya modal dan bekal lebih. Namun, harapan untuk mengemas raihan bagus tak semudah di atas kertas. CEV Moto3 Junior World Championship begitu menyuguhkan pertarungan sengit.

Empat balapan telah dilalui, dan hasil yang dipetik Gerry berkisar pada 25 besar. Kendati demikian, torehan finis ke-21 saat Race 2 CEV Moto3 Catalunya mulai menunjukkan ada peningkatan pada performanya, walau memang masih kurang.

Aragon boleh jadi titik kebangkitan Gerry. Penalti terhadap sejumlah pembalap mengantarkannya naik posisi start, dari grid ke-22 menjadi ke-19. Ditambah feeling yang semakin baik dengan motornya sejak sesi latihan, ia mampu bersaing melawan rival-rivalnya.

Menghabiskan sebagian besar balapan dengan berduel di barisan tengah, Gerry berhasil finis ke-16 usai mengalahkan Alex Toledo dan Adrian Huertas. Nyaris satu posisi baginya untuk membawa pulang poin perdana, karena mengalami masalah ban.

“Akhir pekan yang cukup positif. Pada setiap sesi hingga balapan kami selalu mendapatkan kemajuan. Saya sangat senang,” tutur Gery.

“Kami tampil dengan ban bekas yang menghambat kami pada pertengahan kedua balapan. Saya juga membalap bersama grup kedua untuk waktu yang lama. Tetapi, pada tujuh lap terakhir, ban sudah sangat habis dan sedikit demi sedikit mulai kehilangan grip.

“Saya akhirnya finis di urutan ke-16 dan belum berhasil meraih poin. Pada balapan berikutnya di Jerez, setelah jeda musim panas, kami akan bekerja seperti yang kami lakukan akhir pekan ini. Saya akan berusaha untuk bisa masuk grup depan,” janjinya.

Hasil Race CEV Moto3 Aragon: (Top 20)

10