Imbas Kecelakaan Tragis Hugo Millan, FIM Ubah Regulasi CEV

Belum genap dua bulan usai meninggalnya Jason Dupasquier, dunia balap motor kembali dinaungi duka. Hugo Millan, yang masih berusia 14 tahun, mengalami kecelakaan pada Race 1 HETC Aragon.

Millan highside di Tikungan 5. Sang pembalap berupaya berdiri, tetapi dari belakang tertabrak oleh salah satu rekannya. Akibat kecelakaan serius itu, dia langsung mendapat perawatan medis di trek.

Sempat dibawa ke Medical Centre, Millan kemudian dipindahkan ke rumah sakit setempat guna pemeriksaan lebih lanjut. Sayang, upaya maksimal dari para dokter gagal menyelamatkan nyawanya.

Millan menghembuskan napas terakhir pada 25 Juli lalu. Pengumuman meninggalnya dirilis usai Race 1 CEV Moto3 Aragon. Dan demi menghormati mendiang, Race 2 CEV Moto2 serta HETC dibatalkan.

Hugo Millan

Foto oleh: CEV

Insiden tewasnya Millan sontak menuai sorotan, terutama dalam hal keselamatan yang dipertanyakan. Tak ingin kejadian serupa terjadi lagi, FIM pun bergegas melakukan perubahan.

Bekerja sama dengan FIM Eropa, regulasi olahraga yang berkaitan terhadap kelas HETC diubah, mengacu rilis resmi pada Jumat (13/8/2021).

“Pada hari ini jumlah maksimum pembalap yang diperbolehkan di grid untuk balapan HETC akan menjadi 30,” demikian pernyataan bersama FIM dan FIM Eropa.

Perubahan itu khusus untuk HETC. Sedangkan kategori CEV Moto3 serta Moto2, jumlah pembalap maksimal ketika perlombaan adalah 38, dan maksimum 44 saat sesi latihan.