Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Adaptasi Marco Bezzecchi di MotoGP Berjalan Mulus

Rookie MotoGP 2022 Marco Bezzecchi menunjukkan peningkatan di setiap balapan yang menandakan adaptasi pembalap Mooney VR46 Racing itu di kelas premier berjalan mulus.

Marco Bezzecchi, VR46 Racing Team, Alex Marquez, Team LCR Honda

Foto oleh: Marc Fleury

Marco Bezzecchi berhasil mendulang poin pada Grand Prix Prancis dengan finis ke-12 dan memastikan dirinya masih menjadi rookie terbaik di MotoGP 2022 sejauh ini.

Pembalap asal Italia itu berada di urutan 18 dalam klasemen sementara dengan keunggulan 13 poin atas Darryn Binder (RNF Yamaha), yang saat ini menempati posisi ke-21.

Namun, hasil yang didapatkan di Sirkuit Bugatti, Le Mans, akhir pekan lalu sedikit berbau keberuntungan karena beberapa pembalap di depannya terjatuh.

Anak didik Valentino Rossi itu juga mengakui tak memiliki performa yang bagus sepanjang balapan, meski merasa punya kecepatan.

“Sebagian balapan berjalan buruk, sayangnya saya juga tidak memiliki start yang baik dan keagresifan pada lap pertama,” kata Bezzecchi seperti dilansir Speedweek.

“Saya cukup kuat ketika berada di sini saat di Moto2. Sedangkan saat ini saya kesulitan, tak mampu berkendara sesuai keinginan di beberapa titik dan itu menyebabkan saya sulit untuk meyalip.

“Ban depan menjadi masalah utama di sini. Berkendara di belakang pembalap lain benar-benar tidak mudah.”

Masalah tekanan ban depan memang menjadi kendala utama para pembalap MotoGP sepanjang tahun ini.

Mereka mengeluhkan ban yang terlalu cepat panas ketika berada tepat di belakang pembalap lain, dan itu bisa dengan mudah membuat mereka kehilangan daya cengkeram.

“Ketika tak ada musuh di depan, saya melaju sangat cepat. Saya berkendara dengan rata-rata 1 menit 32 detik. Itu membuat saya senang, jadi kami hanya perlu meningkatkan performa di lap-lap awal,” ujarnya.

“Saya tidak tahu apakah motor dapat ditekan lebih keras pada lap-lap awal. Saya tidak ingin mengambil risiko besar.”

Baca Juga:

Marco Bezzecchi menegaskan dirinya saat ini hanya perlu lebih memahami performa motor dan menemukan batasannya. Menurutnya, itu akan memudahkannya untuk melaju cepat dan menantang pembalap lainnya.

“Sulit untuk menyalip, tapi jika Anda mengetahui di mana batasan pada motor Anda dan itu akan memudahkan bagaimana Anda bereaksi dengan motor yang terisi bahan bakar penuh. Ini yang tidak saya ketahui,” ucapnya.

“Ketika saya berkendara sendirian dan udara dingin mengalir di ban depan, saya sangat, sangat cepat. Itu sangat positif bagi saya.

“Pada balapan, daya cengkeram sangat rendah. Alasan utama kurangnya grip adalah karena kami semua sangat dekat satu sama lain dalam grup. Akibatnya, suhu ban naik dengan sangat cepat. Itu yang membuat perbedaan.”

Marco Bezzecchi, VR46 Racing Team

Marco Bezzecchi, VR46 Racing Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Honda Lakukan Pembicaraan dengan Mir dan Rins
Artikel berikutnya Fabio Quartararo Ingin Yamaha Ambil Risiko

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia