Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Alberto Puig Puas Lihat Potensi Sebenarnya Pol Espargaro

Alberto Puig akhirnya melihat potensi Pol Espargaro yang sebenarnya. Manajer Tim Repsol Honda itu berharap pilot Spanyol tersebut bisa melanjutkan prestasinya di sisa musim MotoGP.

Pol Espargaro, Repsol Honda Team

Foto oleh: Dorna Sports

Secara mengejutkan, Espargaro berhasil mengunci pole position MotoGP Inggris. Problem pada ban menghambatnya mempertahankan posisi terdepan.

Pemilik nomor 44 itu pun tergusur karena tak bisa menandingi laju Fabio Quartararo, Alex Rins, Aleix Espargaro serta Jack Miller.

Alih-alih kecewa, Honda memberi dukungan besar terhadap Espargaro. Bagi pabrikan berlogo sayap tunggal, adik pilot Aprilia, Aleix Espargaro, itu cukup memperlihatkan totalitas dan daya juang untuk mendulang poin besar.

“Akhir pekan ini, merupakan titik balik sangat penting bagi Pol Espargaro. Saya pikir, dia mengambil langkah besar dibandingkan yang telah dilakukannya hingga sekarang di musim 2021. Dia melakukan pendekatan pada balapan dengan cerdas dan mampu mengeluarkan seluruh potensinya,” Puig menerangkan, dilansir GPOne.com.

“Pol adalah pembalap yang mampu bertahan di posisi itu. Jadi kami harap, mulai dari sekarang, dia dapat lanjut dengan cara ini dan membuat kemajuan. Internal tim dan HRC sangat gembira untuknya, Dia pantas mendapat hasil bagus.

“Penampilannya fantastis selama kualifikasi, menaklukkan pole position. Meski ia mengincar podium, tapi lebih penting mengambil langkah penting dan kembali ke performa sebelumnya.

Honda tak membebaninya untuk mencapai podium, apalagi kemenangan. Sebab, masih terlalu dini bagi Espargaro mengejar target itu, sementara performanya belum konsisten.

“Dia mencoba bertahan di depan pada beberapa lap pertama dan dia berkendara dengan baik untuk meredam lawan-lawannya, terutama di akhir Grand Prix. Targetnya adalah melakoni balapan dengan hebat, kami tidak mencari podium,” kata Puig.

Baca Juga:

“Ketika Anda memulai lomba dari pole position, wajar kalau target Anda berada di podium, tapi kasusnya tidak seperti itu.”

Puig tak memungkiri kalau pembalap 30 tahun itu juga jadi korban kesalahan memilih ban belakang. Ban lunak rupanya kurang cocok dengan kondisi lintasan dan strategi lomba.

“Pol mengalami penurunan besar dengan ban belakang, mungkin keputusan kami menggunakan ban luna tidak tepat. Terutama, hal penting adalah kembali cepat dan punya akhir pekan bagus mulai Jumat hingga Minggu,” ucapnya.

Mengenai balapan selanjutnya di MotoGP Aragon, Espargaro diharap bisa menunjukkan kemajuan bertahap.

“Akan menarik bagi Espargaro kalau dia bisa menunjukkan kemajuannya,” Puig menandaskan.

Pol Espargaro, Repsol Honda Team

Pol Espargaro, Repsol Honda Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Alberto Puig Tunggu Kebangkitan Marc Marquez di MotoGP Aragon
Artikel berikutnya Xavi Vierge Tolak Dampingi Valentino Rossi di MotoGP Aragon

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia