MotoGP: Alex Marquez Khawatirkan Kecepatan Honda Saat Kualifikasi

Kendati mengemas dua podium sepanjang musim lalu, Marquez hanya dua kali menembus 12 besar saat menjalani fase kualifikasi.

Honda dikenal sebagai motor yang sulit Honda untuk diekstraksi secara maksimal selama time attack, tetapi Marquez merasa telah membuat kemajuan di area ini.

Namun, adik Marc Marquez itu hanya menempati start ke-16 usai kualifikasi MotoGP Qatar. Dia pun menyadari masih perlu memahami cara memaksimalkan ban baru dengan lebih baik.

“Tahun lalu cukup sulit. Tahun ini dengan peningkatan elektronik menjadi sedikit lebih mudah dalam satu putaran,” ucapnya menyoal kecepatan Honda dalam kualifikasi.

“Sekarang, itu tidak lebih mudah. Tapi kami kehilangan lebih sedikit, sekitar 0,2 detik, tidak seperti tahun lalu ketika kami terpaut satu detik.

“Mungkin Honda bukan motor termudah dalam satu lap, tetapi saya juga harus selangkah lebih maju dengan ban baru.

“Dulu, di Moto2, saya bagus pada satu lap. Saya sedikit khawatir karena ini penting. Namun seiring waktu, saya akan memahaminya dan saya harap itu tidak akan memakan waktu lama.”

Alex Marquez, Team LCR Honda

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Akhir pekan lalu, Marquez memainkan debut bersama skuad LCR. Sayangnya, penampilan perdananya sebagai pembalap tim satelit Honda itu berakhir dengan kegagalan finis.

Bakal kembali berlaga di Sirkuit Losail dalam gelaran bertajuk MotoGP Doha, Marquez termotivasi untuk membayar kesalahannya. Tetapi dia sadar, pertarungan ketat akan dihadapinya.

“Ini akan menjadi akhir pekan yang sangat sulit, karena semua orang akan sangat dekat, dengan sedikit perbedaan antara lawan kami setelah beberapa hari tes dan satu balapan di trek yang sama,” ujarnya.

“Kami harus realistis dan menekan sejak awal. Saya sangat termotivasi dan berharap dapat memulai GP ini, karena setelah terjatuh Anda ingin kembali ke motor dan melupakannya.”