Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Finis kelima, Zanardi: Anda pasti bercanda

Legenda balap, Alex Zanardi, sempat mengira tim BMW bergurau saat memberitahu raihan finis kelima di balapan dua DTM Misano, akhir pekan lalu.

Alex Zanardi, BMW Team RMR

Foto oleh: Alexander Trienitz

Prestasi dua kali kampiun CART, mantan pembalap Formula 1, serta gelar sepeda tangan nampaknya belum cukup baginya. Zanardi turun dengan mobil khusus BMW M4 DTM sebagai wildcard.

Ia menempati start posisi juru kunci pada kedua balapan. Setelah finis posisi 12 dari 13 pembalap, ia mampu bertahan pada balapan Minggu dengan cuaca berubah-ubah untuk meraih tempat kelima.

Beberapa pembalap terpaksa masuk pit stop dua kali untuk mengganti ban basah dan kering. Zanardi adalah salah satu pembalap yang tidak terburu-buru berganti ke ban slick begitu trek mengering, karena ternyata hujan kembali turun pada pertegahan balapan. Ia hanya masuk pit satu kali.

Komunikasi lewat radio saat balapan dilarang di DTM selain di jalur pit. Saat diinformasikan meraih finis kelima setelah garis kotak-kotak berkibar, ia tidak percaya.

“Ini lelucon terbaik sepanjang akhir pekan,” ungkapnya. “Ah, pasti Anda bercanda! Saya sudah tua, Anda tidak boleh memperlakukan saya seperti ini.”

Berbicara setelah melakukan atraksi donut yang ia populerkan saat balapan di ajang CART, Zanardi menambahkan, “Posisi kelima membalas seluruh akhir pekan.

“Saya sangat senang dengan hasil ini, di usia sekarang ini. Jarang sekali kesempatan merayakan kemenangan seperti ini. Saya mampu kencang, meski ragu-ragu saat para pembalap pelan muncul di depan saya.

“Jujur, saya berbahagia mendapat kesempatan dari BMW. Mereka senantiasa percaya saya bisa melakukannya.

“Kepercayaan tersebut merupakan hadiah luar biasa. Saya senang bisa mempertahankannya. Terima kasih kepada keluarga DTM juga yang telah menyambut saya dengan tangan terbuka.

“Saya akan selalu mengingat momen ini di hati. Butuh waktu 51 tahun hingga bisa merasakan balapan ini. Ya paling tidak saya sudah melakukannya.”

Alex Zanardi, BMW Team RMR, BMW M4 DTM
Alex Zanardi, BMW Team RMR, BMW M4 DTM
Alex Zanardi, BMW Team RMR, BMW M4 DTM
Alex Zanardi, BMW Team RMR, BMW M4 DTM
Alex Zanardi, BMW Motorsport
Alex Zanardi, BMW M4 DTM
Alex Zanardi, BMW M4 DTM
Alex Zanardi, BMW M4 DTM
Alex Zanardi, BMW M4 DTM
Alex Zanardi, BMW M4 DTM
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya DTM Misano: Eriksson menangi balapan dua, Zanardi kelima
Artikel berikutnya Aston Martin: Hypercar tak akan ganggu program GT

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia