Fernando Alonso Masih Layak Masuk Top 4 F1

Alpine menjalani tes pramusim pertama Formula 1 (F1) 2022 yang sangat bermasalah, setidaknya secara eksternal, sebab tim menderita problem sistem hidrolik pada power unit, yang menyebabkan kebakaran kecil.

Seperti yang diakui oleh pabrikan Prancis, itu merupakan insiden yang muncul antara girboks dan mesin ketika salah satu tabung hidrolik pecah. Saat insiden terjadi, Fernando Alonso yang memegang kemudi A522.

Mobil F1 anyar Alpine tersebut mulai mengeluarkan asap besar di ujung sektor lurus menuju garis finis Circuit de Barcelona-Catalunya, Jumat (25/2/2022). Alonso tidak punya pilihan selain menghentikan A522.    

Namun, insiden ini tak membuat orang-orang di Enstone, markas tim, panik. Pasalnya, selama tes dua hari sebelumnya, Alpine memutuskan untuk tidak menggunakan DRS dan berbelok dengan banyak bahan bakar, yang membebani waktu, jadi referensi mereka seharusnya tidak nyata.

Setelah tes di Barcelona, Direktur Teknik Alpine Pat Fry mengatakan tidak ada yang perlu dikhawatirkan dari Fernando Alonso. Mereka sebelumnya kebetulan pernah bekerja sama di Ferrari dan juga McLaren.

“Dia (Alonso) membantu kami membuat segalanya lebih baik, setiap waktu, dan itu adalah dorongan yang penting karena dia telah mengendarai berbagai jenis mobil dalam kariernya di Formula 1,” kata Fry.  

Alonso memang sudah pernah mencoba beragam generasi mobil F1 sejak 2001. Ia telah merasakan era mesin turbo-hybrid V10, V8 dan V6 serta melewati transisi dari ban Michelin dan Bridgestone ke Pirelli.

Semua pengalaman pembalap 40 tahun asal Spanyol itu sangat berarti bagi Alpine. “Tentu saja berguna untuk bisa memiliki pendapat yang berbeda ketika Anda beralih ke mobil yang juga berbeda,” tutur Fry.

Karena itu pula, sang direktur teknik tidak ragu mengatakan bahwa Alonso merupakan salah satu yang terbaik di grid Formula 1 saat ini. Memang ada figur hebat seperti Max Verstappen dan Lewis Hamilton, tetapi ia jelas ada di grup yang sama dengan pilot Red Bull Racing dan Mercedes itu.  

“Fernando adalah salah satu dari empat pembalap terbaik,” tegas Pat Fry, tanpa menjelaskan panjang lebar lagi, mengindikasikan pilot veteran timnya tersebut layak menempati jajaran elite di Formula 1.