Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Fernando Alonso Ragu Mampu Tahan Valtteri Bottas-Max Verstappen

Pembalap Alpine Fernando Alonso tidak terlalu yakin menghadapi race GP Rusia. Ia memprediksi Valtteri Bottas dan Max Verstappen akan mengalahkan meski juara dunia F1 dua kali itu start dari grid keenam.

Fernando Alonso, Alpine A521

Foto oleh: Charles Coates / Motorsport Images

Fernando Alonso memperlihatkan performa solid dalam kualifikasi Grand Prix (GP) Rusia di Sirkuit Sochi Autodrom, yang basah akibat hujan, Sabtu (25/9/2021). Ia mampu finis P6.

Setelah menjalani salah satu kualifikasi terbaiknya musim ini, Pembalap Alpine F1 itu tampil solid selama tiga sesi kualifikasi. Pada Q1 ia finis ketujuh, Q2 di urutan ketiga dan menutupnya di posisi keenam Q3.

Setelah mampu melewati rekan setimnya, Esteban Ocon yang akan start dai grid ke-10, Alonso mengaku sangat bahagia bisa mendapatkan tempat keenam untuk balapan GP Rusia.

“Sejujurnya itu hari (Sabtu) yang rumit karena tidak ada sesi latihan (bebas 3). Kami langsung menjalani kualifikasi tanpa latihan atau tes. Jadi jelas tekanannya tinggi, namun kami mampu finis keenam,” ujar Alonso.

Baca Juga:

“Saya tidak berpikir kami bisa berada di posisi tersebut dalam keadaan normal (trek kering). Jadi, dapat dibilang kami meraih keuntungan. Saya kira kami bisa melakukan sedikit lebih baik, namun di Tikungan 16, saya keluar sedikit dan menyentuh air. Kami kehilangan setengah detik di sana.

“Jika tidak mungkin bisa posisi keempat. Tentu saja saya berada jauh di depan rekan setim saya (Ocon). Itu membuat saya senang,” juara dunia Formula 1 2005 dan 2006 tersebut menambahkan.

Kendati mampu meraih posisi start yang bagus, Fernando Alonso mengatakan dirinya sama sekali tidak menikmati mengemudi di trek basah. Ini pula yang membuatnya tak yakin menghadapi race. Pasalnya, hujan diperkirakan kembali mengguyur Sochi.

“Jelas saya tidak menikmatinya. Kami belum pernah tampil dalam kondisi basah seperti itu di sini selama tujuh tahun. Lalu kami langsung kualifikasi, tidak ada latihan bebas ketiga. Jadi itu tidak menyenangkan. Namun saya merasa cukup kompetitif dalam kondisi basah. Itu sinyal bagus,” kata Alonso.

Hanya saja kondisinya tentu saja berbeda saat balapan. Pilot veteran asal Spanyol tersebut tahu situasinya akan lebih sulit. Ia mengungkapkan keraguannya bisa menjaga posisinya dalam waktu yang lama.

Fernando Alonso, Alpine A521

Fernando Alonso, Alpine A521

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images

“Sulit untuk menyalip di sini. Kami nanti start di urutan keenam dan (Valtteri) Bottas ada di belakang saya. Maka tidak akan lama saya akan turun ke urutan ketujuh. Faktanya, masih ada (Max) Verstappen yang akan melesat dari belakang,” ujarnya memprediksi.

“Bottas, yang start terakhir di Monza, berhasil podium. Jadi Verstappen jelas akan mengejar saya. Jika menghitung dua mobil tersebut (Mercedes dan Red Bull Racing), maka kami sudah turun ke posisi kedelapan.

“Di situlah kami selalu menyelesaikan balapan. Dan saya pikir (Pierre) Gasly juga sangat cepat meskipun dia akan memulai dari grid ke-12. Intinya, kami harus melihat spion untuk bisa bertahan selama mungkin. Namun lebih baik ada di depan dan bertahan daripada di belakang untuk menyerang.”

Alonso tampak realistis sebab mobil Alpine belum sebanding dengan Mercedes ataupun Red Bull. Karena itu ia memperkirakan Bottas dan Verstappen akan mampu menyalipnya dalam balapan.

“Verstappen akan naik dengan sangat cepat. Kita sudah lihat Bottas start paling belakang di Monza, namun mampu meraih podium (GP Italia). Red Bull dan Mercedes benar-benar di kelas yang berbeda (dengan tim lain).”

Carlos Sainz Jr., Ferrari SF21, and Fernando Alonso, Alpine A521, in the pit lane

Carlos Sainz Jr., Ferrari SF21, and Fernando Alonso, Alpine A521, in the pit lane

Foto oleh: Charles Coates / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Eks Bos Lewis Hamilton Jagokan Max Verstappen Juara F1 2021
Artikel berikutnya George Russell Nyaris Crash di Sochi Usai Ganti Ban Slick pada Q3

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia