AlphaTauri Yakin Pierre Gasly Masih Bisa Berprogres pada F1 2022
Prinsipal Tim AlphaTauri Franz Tost percaya potensi Pierre Gasly belum sepenuhnya keluar meski selama F1 musim 2021 pembalap Prancis tersebut tampil sangat mengesankan.
Sebastian Vettel, Aston Martin, 2nd position, sprays Pierre Gasly, AlphaTauri, 3rd position, with Champagne on the podium
Zak Mauger / Motorsport Images
Sejak dialihkan dari Red Bull Racing ke Toro Rosso (kini AlpaTauri) pertengahan Formula 1 (F1) 2019, Pierre Gasly terus memperlihatkan progres performa. Di luar kecepatan yang impresif, ia mampu meraih podium perdana, pada tahun yang sama dalam Grand Prix (GP) Brasil.
Kemudian, prestasi Gasly berlanjut dengan kesuksesan merengkuh kemenangan F1 pertamanya pada GP Italia 2020 di Monza. Itu juga menjadi yang perdana bagi tim sejak 2008.
Dan tahun lalu, pembalap 25 tahun tersebut makin solid. Ia mampu menggabungkan kecepatan dengan konsistensi yang sudah ditemukan serta kecakapan dalam single lap.
Pierre Gasly juga menampilkan penampilan mengesankan, terutama saat kualifikasi, di mana ia tercatat berhasil menembus Q3 sebanyak 17 kali. Ia berada di tiga row terdepan 16 kali dalam 22 Grand Prix 2021. Itu membuatnya bisa meraih 110 poin dan finis P9 di klasemen akhir.
Bahkan Franz Tost mengakui bahwa Gasly telah membuat langkah maju yang besar pada tahun lalu. Sang prinsipal pun sangat yakin pembalapnya tersebut belum mengeluarkan seluruh potensinya di Formula 1.
“Dia (Gasly) memiliki talenta yang fantastis, tetapi yang penting adalah saya selalu merasa dia bisa terus berkembang. Jika kami berada di level saat ini dan memberinya mobil yang kompetitif, dia akan berada di sana (baris depan) 100 persen,” ujar Tost.
“Dengan cara mengemudinya, pengalamannya tentang cara mengatur mobil dan ban, dia bisa membaca balapan, yang semua itu sangat penting. Anda dapat mendengarnya di radio pertanyaan yang dia ajukan.
“Dia mengambil langkah penting lainnya, sebuah langkah maju yang benar-benar besar. Dan sekali lagi, jika mobil kami bekerja dan berfungsi dengan baik, maka dia akan di sana (barisan depan),” tambahnya.
Pierre Gasly, AlphaTauri AT02
Kecewa karena tidak dipanggil pulang oleh Red Bull untuk kembali memperkuat tim utama, Pierre Gasly tetap menghargai perannya sebagai pemimpin de facto di AlphaTauri, di depan rekannya Yuki Tsunoda.
Sang pilot pun mengakui jika perlakuan istimewa ini berpengaruh besar pada penampilannya. Namun saat ditanya apakah AlphaTauri bisa menjadi platform Gasly untuk memenuhi ambisinya jadi juara, Tost ragu.
“Itu tergantung bahan-bahan yang kita ramu. Bila mobil bekerja baik, saya tak melihat mengapa kami tidak bisa sukses. Tetapi bicara tentang bersaing untuk gelar…infrastruktur tim kami bagus,” tutur Tost.
“Hanya saja, jika saya membandingkannya dengan Mercedes, Red Bull Racing, Ferrari, atau McLaren, kami masih tertinggal jauh. Namun bukan berarti kami tak bisa, dari waktu ke waktu, sukses melawan mereka.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments