Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Alpine Yakin Bisa Dekati Puncak Klasemen dengan A522

Sporting Director Alpine F1 Alan Permane tidak ingin menyembunyikan optimismenya tentang kinerja A522 selama tes pramusim pertama di Barcelona, meski sempat ada insiden menimpa Fernando Alonso.

Fernando Alonso, Alpine F1 A522

Fernando Alonso, Alpine F1 A522

Erik Junius

Pada sesi pertama pengujian Formula 1 (F1) 2022 yang berlangsung di Circuit de Barcelona-Catalunya, 23-25 Februari lalu, Alpine tidak mendapat kesempatan untuk mengikutinya hingga selesai.

Mereka harus undur diri lebih cepat saat kegagalan sistem hidrolik memicu kebakaran pada mobil A522 milik Fernando Alonso pada sesi pagi hari terakhir, memaksa tim mennutup tes sebelum waktunya.

Pada pandangan pertama, itu adalah tiga hari yang sangat kompleks bagi skuad Prancis tersebut, terdiri dari gangguan yang membuat mereka kehilangan hampir satu hari kerja dan tanpa kejutan berarti.

Pengujian pertama menjelang musim baru Formula 1 tidak berarti apa-apa atau bisa dibilang tak terlalu signifikan, tetapi seringkali itu memberikan sedikit moral tambahan untuk setiap tim.

Terlepas dari penampilan yang belum maksimal di Barcelona, atmosfer dalam skuad Alpine tampaknya tetap positif. Mereka optimistis melihat bagian pertama dari musim Formula 1 2022.

Baca Juga:

Alan Permane, selaku sporting director, mencatat tiga hari pengujian timnya menunjukkan kepercayaan diri, meskipun ia tidak merujuk itu kepada potensi Alpine untuk bersaing di posisi atas.

“Saya tak ingin terdengar seperti orang yang senang membuat alasan dan saya tidak mengatakan kami akan mengalahkan Mercedes dan Red Bull (Racing), tetapi saya pikir kami berada di posisi yang bagus,” ujarnya.

“Lap terakhir yang dilakukan Fernando (Alonso) sebelum berhenti di trek, kendati hanya satu putaran, dapat dibandingkan dengan apa yang dilakukan Max Verstappen pada saat yang sama dengannya. Dan Max menggunakan DRS.

“Jika kami menempatkan putaran itu pada GPS, yang dapat kami lakukan dengan sistem yang kami miliki dari FIA, trek dari dua putaran hampir identik, terlepas dari sektor lurus di mana kami kehilangan banyak waktu.”

Lebih lanjut Permane mengatakan jika Alonso puas dengan kinerja mobil secara keseluruhan. Menurut sang pembalap Alpine telah membuat kemajuan, walau tetap masih ada ruang perbaikan pada A522.

“Fernando sangat senang dengan mobilnya. Kami menemukan beberapa hal signifikan soal set-up pada malam antara hari Kamis dan Jumat, kami benar-benar memperbaiki bagian belakang,” kata Permane.

Esteban Ocon, Alpine A522

Esteban Ocon, Alpine A522

Foto oleh: Alessio Morgese

“Jika kami pasang ban C3 lagi saat itu, kami akan dapat tiga, empat persepuluh lagi. Kami bisa sangat dekat. Saya tidak bilang semuanya berjalan baik. Tentu saja ada kekhawatiran, tetapi kami tidak akan berada di dasar klasemen.

“Firasat saya adalah bahwa kami mungkin bakal mampu untuk sedikit lebih dekat ke puncak klasemen dibandingkan pada akhir musim 2021 (saat Alpine finis di posisi kelima dalam klasemen konstruktor).”

Selama pengujian di Barcelona, Alpine memutuskan tidak menggunakan DRS (Drag Reduction System), sebuah pilihan yang tidak umum. Alan Permane pun menjelaskan alasan mengapa tim melakukannya.

“Sejujurnya, ini terkait dengan kecepatan tertinggi (top speed). Jadi ini masalah beban. Kami hanya coba berhati-hati. Bukannya Alpine tidak dapat menggunakannya atau takut merusak sesuati. Cuma masalah kewaspadaan,” ucapnya.

“Kami hanya berpikir untuk tidak mengambil risiko. Kami menggunakan pekan ini demi mendapatkan kilometer, kemudian kami akan pergi ke Bahrain dan kami akan siap untuk melakukan pekerjaan kami.

“Sayang sekali kami tidak menggunakan DRS di Barcelona, karena ini adalah keuntungan besar dalam performa. Bagi kami itu berbarti kami kehilangan lebih dari tujuh persepuluh detik per putaran. Tetapi di titik ini, tidak masalah.”

Alan Permane, Sporting Director Alpine

Alan Permane, Sporting Director Alpine

Foto oleh: Alpine

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Kiprah Pembalap Rusia di Formula 1
Artikel berikutnya Andretti: Gene Haas Tidak Tertarik Jual Timnya

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia