Andretti Autosport Ragu Teruskan Proses Akuisisi Alfa Romeo

Rumor tentang keinginan putra kampiun F1 1976, Mario Andretti, menyerap 80 persen saham Sauber, yang kini ganti nama jadi Alfa Romeo, terus berhembus.

Mereka mengutarakan terbuka pada investasi potensial di dunia motorsport. Tapi, sekarang belum ada perkembangan terbaru.

“Keinginan Michael berada di Formula 1 sudah bukan rahasia lagi,” ujar juru bicara Andretti kepada Autoweek.

“Balapan sudah mengalir dalam darahnya dan tim melihat ke berbagai kesempatan berbeda selama bertahun-tahun, apakah itu NASCAR, mobil sport atau F1. Jika kesempatan tepat muncul, kami akan melihatnya secara hati-hati. Tapi sejauh ini belum ada perkembangan.

Sementara itu, Prinsipal Alfa Romeo, Frederic Vasseur, enggan memberi jawaban seputar kabar pembelian tim oleh Andretti.

“Saya tak bisa mengatakan apa-apa karena sejujurnya, itu bukan sesuatu yang terjadi dalam program saya,” katanya.

Sejatinya, perpindahan kepemilikan punya efek melebar ke mana-mana, khususnya susunan pembalap. Posisi Valtteri Bottas, yang akan pindah dari Mercedes akhir musim ini, tidak bisa diganggu gugat.

Sebaliknya, kursi yang sekarang diduduki Antonio Giovinazzi sedang diperebutkan. Performa pilot Italia tersebut mengecewakan, peringkat ke-18 klasemen, sehingga rentan ditendang.

Beberapa nama dikaitkan dengan Alfa Romeo, di antaranya pembalap Cina, Guanyu Zhou, sebagai runner-up F2 2021, yang diklaim bisa mendatangkan sponsor. Namun, ceritanya bisa berbeda kalau Andretti sukses mengakuisisi Alfa Romeo.

Mereka bisa saja menempatkan Colton Herta, pembalap belia yang memperkuat Andretti dalam ajang  IndyCar.

Webber Memantau

Mantan pembalap F1 sekaligus manajer Oscar Piastri, Mark Webber, memantau perkembangan operasi pengambil alihan Alfa Romeo. Sebab, ia ingin mempromosikan kliennya ke skuad yang bermarkas di Hinwil, Swiss.

“Kursi Alfa bergerak dari sana ke tengah. Sekarang, kita lihat bahwa itu berputar di sekitar Andretti, mungkin dalam hal investasi,” kata Webber dalam podcast F1 Nation.

“Secara dinamis, segala sesuatu berjalan dengan sangat aneh, tapi apakah Piastri pantas berada di F1? Tentu saja. Kami semua tahu itu. Media, pembalap lain, setiap orang sudah menjelaskan itu.

Oscar Piastri, Renault F1 R.S.18

Foto oleh: Alpine

“Sungguh senang melihat bahwa olahraga dalam bentuk terbaik, membiarkan talenta muda yang bagus datang, dan ketika Oscar tiba, pertanyaan yang valid adalah ‘apa itu akan terjadi?’ lebih daripada ‘kapan itu terjadi?’.

“Kita lihat saja apa yang terjadi. Beberapa bulan itu akan sangat menarik. Belum jelas, ada beberapa omong kosong yang mesti diklarifikasi, mungkin itu berguna baginya.”