Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

BMW Mungkin Absen DTM 2021

Mantan Direktur BMW Motorsport, Jens Marquardt, telah memperingatkan bahwa pabrikan yang berbasis di Jerman itu bisa absen dari grid DTM musim depan.

Lucas Auer, BMW Team RMG, BMW M4 DTM

Foto oleh: Daniel Reinhard

Baik antara BMW dan Audi telah menjanjikan dukungan untuk DTM pindah ke regulasi GT3, karena kejuaraan menghapus Class One demi memposisikan sebagai seri berbasis privateer.

Kendati bos DTM, Gerhard Berger, mengharapkan enam mobil Audi R8 LSM berada di grid, selalu ada keraguan apakah BMW akan hadir dalam kategori yang diubah.

Program BMW GT3 tengah melalui fase transisi. Model M6 bakal digantikan M4 GT3 yang sedang dikembangkan. M4 baru takkan tersedia untuk pelanggan hingga musim 2022, dan rencana debut pra-homologasi di bagian akhir tahun depan juga belum dicoret.

Ini berarti, bahwa tim pelanggan potensial hanya akan memiliki M6, mengurangi kemungkinan entri BMW semusim penuh pada 2021.

Juga menariknya adalah BMW yang absen dari seremoni presentasi DTM di Hockenheim bulan ini, saat event menampilkan mobil GT3 dari Audi, Mercedes, Lamborghini serta bahkan Ferrari.

Ditanya apakah ada kemungkinan BMW absen pada awal era baru DTM 2021, Marquardt berkata: “Itu sangat tergantung pada hasil diskusi dengan tim. Itu terjadi saat kami mengadakan pembicaraan. Secara teori ada potensinya.

“Jika tim yang memiliki M6 untuk turun, kami akan berusaha sebaik mungkin mendukung mereka. Tapi itu membutuhkan tim yang tertarik dan mau balapan.

“Kami masih dalam pembicaraan. Yang pasti fokus perusahaan dan pekerjaan kami adalah pada pengembangan mobil baru, dan tidak berusaha mempertahankan serta pengembangan baru pada mobil yang pada dasarnya sedang dalam proses penghapusan,” ucapnya.

Lucas Auer, BMW Team RMG, BMW M4 DTM

Lucas Auer, BMW Team RMG, BMW M4 DTM

Foto oleh: Daniel Reinhard

Marquardt meyakini, bahwa M6 mungkin tak kompetitif untuk sprint race, terutama di Sirkuit Norisring yang sempit dan berkelok-kelok.

“Itu adalah mobil yang benar-benar berada di akhir siklus hidupnya, meskipun kompetitif di beberapa trek seperti yang Anda lihat tahun ini di Nordschleife, memenangi (Nurburgring) 24 Hours dan beberapa balapan IMSA,” tuturnya.

“Tapi mobil itu jelas dikembangkan dengan fokus pada mobil ketahanan dan juga dengan fokus lebih pada trek tertentu di sana, yang jelas sangat berbeda dari beberapa trek sprint.

“Sejujurnya, saya mengalami sedikit kesulitan membayangkan M6 di Norisring dengan semua (tikungan) hairpin dan jenis trek pendek.

“Kami tidak terlalu siap dengan set-up kami saat ini untuk 2021. Tetapi pasti (untuk) opsi 2022 ada tim, dan mudah-mudahan banyak tim akan membeli M4 GT3. Semoga mobil GT3 menjadi sangat sukses di masa depan,” ujar Marquardt.

Jens Marquardt, BMW Motorsport Director

Jens Marquardt, BMW Motorsport Director

Foto oleh: ITR eV

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Morbidelli rasakan sensasi kebut DTM di Assen
Artikel berikutnya Abt Sportsline Tetap Berkompetisi di DTM 2021

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia