Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Bos Yamaha RNF Yakin Andrea Dovizioso Mampu Penuhi Target

Pemilik WithU Yamaha RNF MotoGP Team Razlan Razali mengungkapkan target cukup tinggi untuk pembalap veteran Andrea Dovizioso.

Darryn Binder, Andrea Dovizioso, RNF Racing, Razlan Razali, founder and team principal, RNF Racing, Matteo Ballarin, president of Europe Energy Group

Foto oleh: RNF Racing

WithU Yamaha RNF MotoGP Team tidak main-main saat memutuskan merekrut Andrea Dovizioso. Seperti diketahui, pemenang 15 Grand Prix di kategori MotoGP itu disandingkan dengan rookie Darryn Binder yang langsung lompat dari Moto3.

Dovizioso yang sudah turun di tim milik Razlan Razali pada lima balapan terakhir MotoGP musim 2021 lalu – saat skuad itu masih bernama Petronas Yamaha SRT – diberi target tinggi oleh tim asal Malaysia tersebut.

Razali kali pertama mengungkapkan target untuk Dovizioso tersebut di sela-sela peluncuran tim secara online di Teatro Filarmonico, Verona, Italia, beberapa waktu lalu.

Targetnya adalah pembalap veteran asal Italia itu harus mampu secara konsisten finis di enam besar. Razali menilai Dovizioso memiliki kapasitas dan semua yang diperlukan untuk mewujudkan target tersebut.

Andrea Dovizioso, RNF Racing

Andrea Dovizioso, RNF Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Di sela-sela shakedown test MotoGP di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia, awal pekan ini, Razali kembali menegaskan soal target timnya untuk Dovizioso tersebut.

“Lima balapan terakhir musim lalu sangat penting bagi Andrea. Menjadi semacam penyegaran baginya setelah beberapa bulan vakum dari balapan,” kata Razali.

Razali kembali menjelaskan, saat itu Dovizioso memang turun dengan Yamaha YZR-M1 yang lebih tua yang tak lain milik Franco Morbidelli, M1 A-spec, motor keluaran 2019 yang sudah mendapatkan upgrade komponen terbaru.

“Selain mendapatkan impresi dari motor, saat itu Andrea juga mampu memetakan kekuatan seperti apa persaingan di MotoGP saat ini,” tutur Razali.

Andrea Dovizioso, menurut Razali, memiliki pengalaman sangat cukup. Ia dinilai juga mampu mengoptimalkan persiapan selama musim dingin dengan sangat rapi.

Baca Juga:

“Dovizioso tahu apa yang kami harapkan karena ia akan turun dengan motor yang sama dengan para pembalap tim pabrikan (Yamaha),” kata Razali.

“Kami berharap ia mampu finis di enam besar karena saya yakin pembalap sekelas Dovizioso tidak datang ke MotoGP untuk hasil pas-pasan. Itulah mengapa kami mengharapkan hasil bagus darinya. Saya yakin ia memiliki harapan yang sama.”

Andrea Dovizioso sudah 234 kali turun di lomba MotoGP sejak 2008. Ia juga berpengalaman mengendarai motor berbeda, yakni Honda (2008-2011), Yamaha (2012 dan 2021 sampai sekarang), serta Ducati (2013-2020).

Dengan total merebut 15 kemenangan, 62 finis podium, tujuh pole position, dan 11 fastest lap, Andrea Dovizioso tercatat menjadi runner-up MotoGP tiga kali beruntun pada 2017, 2018, dan 2019.

  

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Francesco Bagnaia Bicara soal Motor, Target dan Masa Depan
Artikel berikutnya Marc Marquez Merinding Pikirkan Harapan ke Puncak MotoGP

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia