Bukan Dimas Ekky, Piotr Biesiekirski Justru Dapat Wildcard Moto2 Lagi

Pembalap muda asal Polandia itu akan kembali menjadi bagian dari Pertamina Mandalika SAG Team saat kejuaraan dunia Grand Prix menyambangi Autodromo Internacional do Algarve dan Ricardo Tormo Circuit pada November mendatang.

Kelas Moto2 terbilang sudah tak asing lagi untuk Biesiekirski. Sebelumnya, dalam seri Catalunya serta Aragon, pemuda berusia 20 tahun itu telah tampil dengan status sebagai wildcard.

Ketika berlomba di Circuit de Barcelona-Catalunya, Biesiekirski memetik hasil finis ke-25. Sedangkan saat beraksi di MotorLand Aragon, sang pembalap gagal menyentuh garis finis.

“Setelah sedikit istirahat sejak wildcard terakhir saya di Grand Prix Aragon, kami sekarang siap untuk mengakhiri musim dengan sangat intens dengan tiga balapan berturut-turut di akhir pekan,” tuturnya dalam rilis resmi.

“Sirkuit di Portimao dan Valencia sangat berbeda satu sama lain, tapi saya sangat menyukai keduanya. Ambil bagian dalam dua putaran terakhir Kejuaraan Dunia Moto2 adalah persiapan yang bagus untuk 2022 dan kesempatan yang sempurna untuk mendapatkan jarak tempuh dengan spesifikasi motor Moto2 ini.”

Dimas Ekky dan Piotr Biesiekirski, Pertamina Mandalika SAG Stylo EUVIC

Foto oleh: Pereira Stylobike

Piotr Biesiekirski mengaku penasaran dengan kondisi Ricardo Tormo Circuit, mengingat kali terakhir dia mencicipi aspal trek untuk gelaran GP Valencia itu pada musim 2020 lalu.

“Di sisi lain, Portimao akan menjadi tantangan yang cukup berat karena saya sudah balapan di sana pada awal musim, sementara saya tidak pernah mengendarai motor Moto2 spek GP di sana,” ucapnya.

“Bagaimanapun, saya benar-benar menantikan November yang sangat intens.”

Biesiekirski tengah berkompetisi di ajang FIM CEV Moto2 European Championship. Hingga seri Jerez, dia menduduki peringkat ke-13 klasemen akhir, mengantongi 42 poin berkat dua kali finis kelima.

Pastinya, turunnya lagi Biesiekirski di kejuaraan dunia Moto2 mengundang pertanyaan besar. Terutama kenapa bukan Dimas Ekky yang diberikan kesempatan untuk mendapatkan jatah wildcard.

Saat pengumuman Bo Bendsneyder oleh Pertamina Mandalika SAG Team pada akhir Desember 2020, Rapsel Ali selaku Presiden Mandalika Racing Team menyatakan akan mengisi slot pembalap pengganti dan wildcard dengan Dimas pada Moto2 2021.

Namun, pernyataan Rapsel tak terealisasi. Alih-alih memilih Dimas, Pertamina Mandalika SAG Team malah menunjuk Taiga Hada untuk wildcard di Moto2 Austria. Padahal, rider Jepang itu memperkuat AGR Team di CEV Moto2.

Sementara itu, Team Principal Pertamina Mandalika SAG Team, Edu Perales, menyambut gembira atas kehadiran Biesiekirski dalam dua Grand Prix terakhir musim ini.

“Kami akan menempatkan sekali lagi peralatan teknis dan manusia terbaik kami untuknya. Saya yakin Piotr akan tampil sangat baik di dua balapan ini,” ujarnya.

Dimas Ekky dan Piotr Biesiekirski, Pertamina Mandalika SAG Stylo EUVIC

Foto oleh: Pereira Stylobike