Carlos Sainz Ingin Tingkatkan Kewaspadaan
Carlos Sainz Jr, mengaku belum sepenuhnya siap dengan petualangan baru di F1 2021 bersama Ferrari. Pembalap Spanyol tersebut ingin meningkatkan kewaspadaan.
Foto oleh: Steven Tee / Motorsport Images
Putra pereli Carlos Sainz tersebut sudah melakoni uji coba pramusim F1. Pada hari pertama, ia bertengger di urutan kelima dengan waktu lap terbaik 1 menit 31,919 detik. Berikutnya, rapornya merosot tajam hingga tujuh tingkat, 1:33,072. Pencapaiannya meroket kembali di hari ketiga, dengan 1 menit 29,661 detik.
Meski mampu mengungguli rekan setimnya, Charles Leclerc, tapi Sainz merasa belum mencapai standarnya. Padahal, GP Bahrain di Sirkuit Sakhir tinggal dua hari lagi.
“Mungkin belum (siap). Tapi berdasarkan kesempatan yang kami miliki, saya kira kami melakukan pekerjaan dengan baik selama musim dingin agar sampai ke sini dengan persiapan sebaik mungkin. Saya telah menyelesaikan banyak simulasi, tiga hari kami lalui di sini tanpa masalah…,” ucapnya.
“Dan ya, saya harap saya bisa melaju beberapa kilometer lagi dengan mobil. Saya berharap tes musim dingin sedikit lebih lama daripada kemarin, tapi semua hal sudah diputuskan. Saya rasa saya siap mencoba.”
Pembalap 26 tahun itu otomatis mendapat beban ketika menerima pinangan Ferrari. Tim Kuda Jingkrak tersebut bergelimang rekor dan berhubungan dengan nama besar seperti Michael Schumacher.
“Seperti yang Anda ketahui, Ferrari tempat yang istimewa. Sejak saat saya berada di sini, Januari, dan berjalan di pabrik untuk pertama kali dan pada tes Fiorano, bertemu dengan tifosi sebagai pembalap Ferrari…Hal itu tidak pernah saya alami sebelumnya dan sesuatu sangat spesial dalam karier pembalap F1,” tuturnya.
“Saya gembira mendapatkan itu di usia 26 tahun. Jadi saya ingin memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin, menikmati perjalanan, menikmati jadi bagian Ferrari.
“Saya akan memastikan untuk terus waspada di setiap balapan karena saya pembalap Ferrari. Saya mesti menikmati pengalaman ini karena sudah jadi impian sejak usia 10 tahun. Sisanya, tetap bekerja keras, tetap menerapkan metode kerja dan memastikan secepatnya ke puncak.”
Ferrari adalah tim keempat Sainz, setelah Toro Rosso, Renault dan McLaren dalam tujuh tahun. Pengalaman itu membuatnya cepat menyesuaikan diri dengan Ferrari.
“Tentu saja, pengalaman ganti tim sangat membantu. Tapi, tidak ada aturan umum. Bukan setelah tiga balapan, atau lima atau tujuh dan Anda 100 persen nyaman dengan tim baru Anda. Itu tergantung apda mobil dan sensasi pertama pembalap dengan mobilnya dan pengalaman yang Anda dapatkan selama balapan pertama,” Sainz mengungkapkan.
“Satu hal yang pasti, di balapan pertama, Anda tidak pernah mempersiapkannya seperti balapan musim kedua atau ketiga, baik dengan mobil atau tim. Tapi di saat yang sama, feeling dengan mobil bagus dan dengan tim lebih baik lagi. Anda dapat tampil di level sangat tinggi.”
Untuk alasan ini, Sainz tidak menetapkan tenggat untuk menamukan performa terbaiknya. Ia ingin semua mengalir.
“Sangat sulit untuk mengetahui berapa lama itu pembalap terbiasa dengan itu. Ada tim-tim di mana saya hanya butuh satu atau dua balapan, yanga lain, saya butuh lebih lama. Sulit dikatakan, hingga saya beraksi pada balapan perdana, saya tidak tahu seberapa dekat saya dengan batas mobil dan tim,” Sainz menjelaskan.
Ketika ditanya tentang perbandingan antara Ferrari SF21 dan McLaren MCL35, Sainz menegaskan sangat menarik mencari perbedaan.
“Sangat berbeda. Sungguh luar biasa. Saya sering ditanya tentang hal ini dan masih tak mengerti bagaimana mobil-mobil F1 mencapai waktu lap serupa meski berbeda,” ujarnya.
“Sangat menarik karena masing-masing mobil punya kekuatan dan kelemahan, hal-hal seperti itu selalu mengejutkan dan Anda harus terus beradaptasi. Berdasarkan gaya mengemudi dan Anda secara konstan mencari cara untuk menyesuaikan mencoba memaksimalkan semua poin kekuatan dan kelemahan yang ditawarkan mobil.
“Tapi yang mengejutkan saya adalah betapa semua rasa mobil dan betapa dekat mereka dengan waktu lap kualifikasi. Saya kira itu yang bagus dari F1 karena Anda tidak melihat itu di kategori lain.”
Foto-foto Carlos Sainz dalam Tes Pramusim Bahrain bersama Ferrari
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments