Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Dari Esports, Cem Bolukbasi Berkesempatan Bela Charouz di F2

Cem Bolukbasi mewujudkan impian menjadi pembalap virtual jadi pilot di dunia nyata. Peserta F1 Esports Series itu baru terikat kontrak dengan Charouz Racing System untuk tampil dalam Formula 2 2022.

Cem Bolukbasi

Cem Bolukbasi

Uncredited Uncredited

Sebelum aktif di dunia Esports, pemuda Turki itu sebenarnya sudah biasa melaju dalam ajang balap sportscar maupun single-seater. Ia memperkuat Van Amersfoort Racing dan bertengger di peringkat kelima Euroformula Open.

Setelah itu, ia mengaspal di Sirkuit Hockenheim pada Formula Renault Eurocup 2019. Dua tahun kemudian, Bolukbasi mengemudi dalam Kejuaraan F3 Asia dan membukukan P9.

Pemuda tersebut turun di Euroformula separuh musim dengan VAR. Ia menang di Hungaroring dan menorehkan peringkat kelima klasemen.

Pembalap 23 tahun itu tak menyangka dapat kesempatan berpartisipasi dalam F2 secara reguler, selepas melakoni sesi tes di Abu Dhabi dengan VAR. Berdasarkan pengalaman, ia sadar kalau kompetisi level menengah tersebut akan menuntut persiapan, kecakapan dan konsentrasi.

“Saya sangat gembira bergabung dengan Charouz Racing System untuk FIA Formula 2 2022. Saya bekerja keras untuk mendapatkan kesempatan seperti ini,” ujarnya.

Baca Juga:

“Pertama-tama, saya ingin berterima kasih kepada Charouz atas kepercayaan terhadap saya. Saya akan melakukan yang terbaik untuk menghormati itu.

“Saya tidak sabar lagi masuk ke mobil untuk sesi uji coba, setelah pertama kali merasakan mobil GP2 tua tahun lalu. Itu mendekati mobil Formula 1 dan saya bertekad penuh memberikan 110 persen untuk mempelajari bagaimana menguasainya, serta membuktikan potensi saya sebagai pembalap.

“Saya juga tak sabar mulai bekerja dengan tim, musim mendatang akan jadi sangat panjang dan menuntut. Membangun hubungan sebaik mungkin dengan semuanya akan sangat krusial untuk hasil akhir.”

Bolukbasi bergelut di esports dan dikontrak tim milik Fernando Alonso, G2 Esports FA Racing. Ia mewakili Toro Rosso dalam turnamen F1 Esports, pada 2017-2019.

Kemampuannya membuat Borusan Otomotiv Motorsport terpikat. Tim Turki itu memintanya mengemudi mobil sport dalam GT4 Seri Eropa 2019. Bolukbasi ditandemkan dengan Ibrahim Okyay dalam empat balapan.

Kontraknya diperpanjang hingga 2020. Ia dan Yagiz Gedik menjadi runner-up Kejuaraan Pro-Am.

He continued with VAR in the F2 post-season test at Abu Dhabi, driving in the third and final day after taking over duties from Jake Hughes.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Marcus Armstrong Tinggalkan Ferrari Driver Academy
Artikel berikutnya Trident Gaet Calan Williams untuk Formula 2 2022

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia