Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Christian Horner Pastikan Red Bull Pertahankan Alex Albon

Prinsipal Red Bull Racing, Christian Horner, menegaskan tak akan pernah melepas Alex Albon dan membuka kemungkinan bereuni pada 2023.

Helmut Marko, Consultant, Red Bull Racing and Alex Albon, Red Bull Racing

Helmut Marko, Consultant, Red Bull Racing and Alex Albon, Red Bull Racing

Charles Coates / Motorsport Images

Albon akan berseragam Williams saat mengarungi Formula 1 2022. Konsekuensinya, ia putus hubungan untuk sementara waktu dengan Red Bull.

Itu dilakukan karena Mercedes memberikan kontrak yang sangat ketat kepada Albon, demi menjaga rahasia mesin yang digunakan pabrikan Jerman itu.

Maka dari itu, The Silver Arrows melarang Albon untuk berhubungan dengan Red Bull selama memperkuat Williams.

Kendati begitu, Horner tetap menganggap pemuda, yang musim ini tampil di DTM, sebagai bagian dari keluarga Red Bull. Ia tak menutup kemungkinan bakal menariknya kembali usai musim 2022.

Pasalnya, pembalap asal Thailand itu memiliki talenta yang dibutuhkan oleh Die Roten Bullen demi mencapai kesuksesan di masa depan.

“Kami memiliki hubungan yang baik dengan Alex, dia mempertahankan ikatan dengan Red Bull, dan kami akan memiliki opsi untuk mendapatkan jasanya jika diperlukan pada 2023,” kata Horner kepada Formula1.com.

“Kontraknya bersama kami akan berakhir pada penghujung tahun depan, jadi pada dasarnya apa yang kami lakukan adalah mempercepat proses itu, dan mengamankan opsi masa depannya.”

Baca Juga:

Alex Albon merupakan aset berharga Red Bull sepanjang musim ini, meski tak memperkuat tim tapi ia memiliki peran yang sangat besar.

Pembalap 24 tahun itu bekerja keras di balik simulator untuk meningkatkan kinerja mobil musim ini. Ia juga membantu tim membangun mobil untuk musim depan, yang mana terdapat perubahan regulasi secara besar-besaran.

“Dia melakukan pekerjaan hebat di balik layar. Dia sangat terlibat dalam pembangunan mobil yang akan kami gunakan musim depan,” ujarnya.

“Dia membuat kesepakatan dengan Williams dan langsung kembali ke simulator dengan menghabiskan beberapa jam di sana.

“Kami akan bekerja keras dengannya antara sekarang hingga akhir tahun ini. Jumlah waktu yang dihabiskannya di simulator sangat luar biasa, tapi itu semua bagian dan menambah apa yang kami capai di trek sepanjang musim ini.

“Hal yang membuat saya terkesan adalah cara dia menerima peran itu, sejak dia diberitahu di Abu Dhabi pada tahun lalu, dan itulah salah satu alasan kami sangat ingin membantunya mendapatkan kursi di F1.

“Kami akan merindukan masukannya pada tahun depan, tapi kami masih memiliki Juri Vips dan Liam Lawson yang juga melakukan pekerjaan hebat.

“Kami juga memiliki Sebastien Buemi, dan Jake Dennis yang bekerja dengan baik untuk kami. Jadi, kami memiliki kekuatan dan kedalaman pada skuad simulator kami.”

Sebastien Buemi, Red Bull Racing RB16

Sebastien Buemi, Red Bull Racing RB16

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Fernando Alonso Klaim Alpine yang Terbaik di Papan Tengah F1 2021
Artikel berikutnya Dipandang Tak Punya Prospek, David Coulthard Usir Yuki Tsunoda dari F1

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia