Positif Covid-19, Pereli Toyota Terancam Absen dari Dakar 2022

Kabar negatif datang dari kubu Toyota. Kurang dari satu pekan Reli Dakar 2022 bergulir, hasil tes Covid-19 menyatakan salah satu driver mereka, Giniel de Villiers terkonfirmasi positif terjangkit virus corona.

Bukan hanya menghambat persiapan, De Villiers bisa terancam gagal mengikuti ajang reli paling berat di dunia itu. Jika sampai terjadi, jelas kerugian besar bagi Toyota mengingat vitalnya peran sang pembalap.

De Villiers, pereli berpengalaman asal Afrika Selatan, adalah penggerak utama dalam pengembangan mobil Hilux T1+ baru yang akan melakoni debut kompetitifnya dalam Dakar di Arab Saudi pekan depan.

De Villiers dan navigator Dennis Murphy dikonfirmasi mengisi line-up Toyota yang sebagian besar tidak berubah, menampilkan pemenang tiga kali Nasser Al-Attiyah, Shameer Variawa dan Henk Lategan.

Seorang sumber dari Toyota mengungkapkan kepada DirtFish meskipun hasil tes awal menyatakan De Villiers positif, namun ia masih bisa mengikuti Reli Dakar jika ia dapat menunjukkan hasil tes negatif.

"Giniel (de Villiers) memang dites positif (Covid-19) minggu lalu dan dia tidak bisa bepergian dengan anggota tim lainnya," kata sumber tersebut.

"Namun dia akan melakukan perjalanan (ke Arab Saudi) segera setelah hasil tes berikutnya negatif, yang kami perkirakan pada pertengahan pekan ini."

#304 Toyota Gazoo Racing: Giniel De Villiers, Alex Haro

Foto oleh: Toyota Gazoo Racing South Africa

Giniel de Villiers adalah salah satu kompetitor paling berpengalaman dalam Dakar 2022, dengan total 18 start atas namanya, mencatatkan delapan podium dan juga satu kemenangan pada musim 2009 silam.

Toyota pun sudah menyiapkan rencana jika hasil tes Covid-19 pereli 49 tahun tersebut pekan ini tetap positif. Mereka tak akan mengurangi jumlah mobil, melainkan turun dengan pemabalp pengganti.

Mantan pereli Toyota dalam World Rally Championship (WRC), Kris Meeke, diyakini akan menggantikan posisi De Villiers di tim. Namun belum ada keputusan terkait hal ini.

“Kris bukan orang asing di tim ini, dan jika ada hasil yang tidak terduga dengan Giniel, dia mungkin bisa menggantikannya. Sampai sekarang, rencananya adalah Giniel yang mengemudi,” ujar sumber Toyota.