Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Desakan Morbidelli Tampil Apik di MotoGP 2023 Meningkat

Managing director Yamaha, Lin Jarvis, menegaskan bahwa Franco Morbidelli harus tampil pada level yang diharapkan untuk mempertahankan posisinya dalam MotoGP 2024.

Franco Morbidelli, Yamaha Factory Racing

Foto oleh: MotoGP

Setelah finis sebagai runner-up MotoGP 2020, momentum positif Morbidelli terhenti akibat cedera lutut kiri yang mendera. Setelah operasi, ia absen lima pekan tapi penurunan performanya berlangsung lebih lama dari itu.

Hal itu kian kentara jika dibandingkan dengan rekan setimnya di Yamaha Factory Racing, Fabio Quartararo, yang menyabet juara dunia MotoGP 2021. Gap kinerja makin melebar musim lalu ketika El Diablo masih bisa menghuni peringkat kedua walau tak didukung YZR-M1 yang mumpuni.

Morbidelli mengakhiri musim 2022 di posisi ke-19 dalam klasemen umum, dengan hanya 42 poin atau 206 poin lebih sedikit dari Quartararo.

Hasil terbaiknya adalah peringkat ketujuh yang ia raih di Indonesia. Hujan lebat membuat penyelenggara menunda start dan kondisi aspal tidak menguntungkan saat motor-motor melintas.

Setelah melakukan reorganisasi dinamika kerja di bengkelnya, motor #21 mengalami sedikit peningkatan dalam beberapa balapan terakhir meski tidak menghasilkan poin.

Baca Juga:

Performa yang buruk itu membuat Yamaha bahkan mempertimbangkan kemungkinan menggantinya. Namun, melihat lagi drama melelahkan di balik perceraian dengan Maverick Vinales, mereka pun memberi kesempatan kedua untuk Morbidelli.

Tanpa jaring pengaman, tak ada jalan lain untuk menyelamatkan kursinya kecuali tampil semaksimal mungkin dan konsisten mendulang poin musim ini.

Dalam sebuah perbincangan yang diadakan dalam tenda Yamaha di Sirkuit Sepang, Lin Jarvis membicarakan tentang situasi Morbido.

"Dia membutuhkan hasil yang bagus, sesederhana itu. Ini adalah dunia yang sangat kompetitif," ujar eksekutif asal Inggris ini, kepada Motorsport.com Spanyol.

Ia yakin bahwa dengan hanya satu tim yang bersaing, Yamaha tidak bisa menggantungkan segalanya pada satu tim. "Tahun lalu, hanya Fabio yang mampu memberikan performa hebat. Tapi, itu sangat berisiko dalam situasi saat ini,” ia menambahkan.

"Dengan hanya dua pembalap, kami membutuhkan keduanya untuk menjadi cepat. Jika Franco menunjukkan bahwa dia bisa, tidak ada alasan untuk berpikir bahwa dia tidak akan bersama kami tahun depan.”

Meskipun mengalami penurunan yang disebabkan oleh stagnasi motor dalam kondisi putaran cepat - Quartararo dan dia masing-masing berada di urutan ke-19 dan ke-20. Juara dunia Moto2 2017 ini agak lebih konsisten dalam lapnya, meskipun belum selevel dengan rekannya.

Franco Morbidelli, Yamaha Factory Racing
Franco Morbidelli, Yamaha Factory Racing
Franco Morbidelli, Yamaha Factory Racing
Franco Morbidelli, Yamaha Factory Racing
Franco Morbidelli, Yamaha Factory Racing
Franco Morbidelli, Yamaha Factory Racing
Franco Morbidelli, Yamaha Factory Racing
Franco Morbidelli, Yamaha Factory Racing
Franco Morbidelli, Yamaha Factory Racing
Franco Morbidelli, Yamaha Factory Racing
10

"Saya senang melihat Franco menemukan kembali kecepatannya. Kami sudah melihat hal itu pada akhir tahun lalu. Anda tidak kehilangan talenta di atas motor, tapi Anda bisa sedikit kehilangan arah," ucap Jarvis.

Ia pun sadar akan kemungkinan yang ditawarkan pasar, seandainya harus mencari pengganti Morbidelli untuk musim depan.

"Kita semua tahu bagaimana dunia ini bekerja. Tugas saya juga untuk mengetahui alternatif yang ditawarkan pasar. Dan itu bisa diterapkan pada pilot, teknisi, dan lainnya. Dalam kasus pilot, saya pikir saya bisa mengambil rontgen yang bagus dari opsi-opsi yang ada. Namun, saat ini, prioritas kami saat ini adalah bekerja sama dengan Franco dan menempatkan segalanya di pihak kami," pungkas Jarvis.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Jorge Martin Tak Punya Gambaran Mesin yang Dipakai Ducati di MotoGP 2023
Artikel berikutnya Marc Marquez Tunggu Janji Honda di Portimao

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia