Difavoritkan Juara Dunia, Miller Tetap Santai

Kini membela tim pabrikan, Miller siap melakoni musim baru kejuaraan, usai memecahkan rekor catatan waktu tercepat pada tes pramusim Qatar.

Meski tak selalu menjadi yang paling kencang di setiap sesi uji coba, Jackass memiliki lap time yang terbilang cukup konsisten.

Hal itu berkat kerja kerasnya bersama skuad Borgo Panigale, membuat ia mendapatkan feeling lebih baik saat memacu Desmosedici GP21.

Miller pun optimistis bisa tampil lebih kompetitif sepanjang tahun ini, sembari meyakini ada potensi besar yang dapat dikeluarkan motornya.

“Saya tidak terlalu ingat apa yang terjadi musim lalu di sini. Satu hal yang saya ingat adalah kami tak memiliki masalah besar di sini, tapi ingatkan saya jika salah,” ucapnya.

“Kami hanya kesulitan di trek dengan daya cengkeram yang rendah. Namun, saya merasa sudah beradaptasi lebih baik pada paruh kedua musim lalu dengan ban belakang baru. Saya sudah semakin nyaman dengan ban saat ini.”

Ban belakang baru Michelin memang membuat semua pabrikan pusing, khususnya Ducati, karena mereka harus menemukan set-up terbaik.

Kendati jadi salah satu tim yang paling terdampak, Miller berhasil mengatasinya dan bisa mencetak hasil positif.

“Gaya balap dan tekanan ban merupakan sesuatu yang harus saya ubah. Seperti di Valencia I, saya harus melakukan sesuatu yang berbeda. Itu terbukti dengan saya menyalip banyak pembalap,” ujarnya.

“Kemudian di Valencia II dan di Portimao saya merasa sangat bagus. Saya berharap bisa tetap lanjut seperti ini.”

Tahun ini menjadi kesempatan bagi Miller untuk memenangi MotoGP Qatar setelah gagal melakukannya tahun lalu, karena balapan dibatalkan akibat Covid-19.

“Sebenarnya kami memiliki peluang tahun lalu, tetapi seri dibatalkan. Saya tidak ingin itu dibesar-besarkan,” tuturnya.

“Saya telah mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk Grand Prix ini dan seperti yang saya katakan, simulasi balap kami sangat bagus.

“Saya sudah mendengar dari bos kami, bahwa mereka ingin kami mencoba memenangi balapan kali ini, dan saya sangat tertantang ketika mendengarnya.”

Penampilan kuat Miller sepanjang tes pramusim membuat para rival melihatnya sebagai calon kuat peraih titel. Bahkan, pembalap 25 tahun itu dijagokan bakal meraih kemenangan di putaran pembuka.

“Saya senang menjadi favorit, karena ini tidak pernah terjadi sebelumnya dalam karier MotoGP saya. Jadi, itu memberikan perasaan hebat,” ucapnya.

“Tapi hal utama adalah tidak lupa diri dan terus bekerja untuk mencapai tujuan. Akhir musim masih sangat panjang, dan sebelum itu banyak hal yang akan terjadi.

“Saya pikir kunci musim ini adalah tidak terpaku pada hal buruk yang bisa terjadi dan fokus pada peningkatan setiap saat.”

20