Ditangani Kimi Raikkonen, Kawasaki RT Siap Hadapi MXGP 2022

MXGP 2021 menjadi salah satu yang terbaik dalam sejarah Kejuaraan Dunia Motocross. Pasalnya, tiga kroser masih harus bersaing untuk merebut gelar MXGP sampai Race 2 lomba terakhir di GP Citta di Mantova, Italia.

Kroser andalan Kawasaki Racing Team Romain Febvre akhirnya harus puas finis di peringkat kedua setelah terpaut hanya lima poin dari sang juara, Jeffrey Herlings (KTM).

Setelah menandatangani kontrak langsung dengan pabrikan asal Jepang untuk durasi dua tahun, juara MXGP 2015 itu dipastikan bakal tetap memimpin tim pabrikan Kawasaki untuk musim 2022 dengan rekan setim baru, Ben Watson.

Untuk MXGP 2022, Febvre dan Watson layak optimistis karena prinsipal Kawasaki di Jepang akan lebih terlibat langsung dalam proyek motocross dunia.

Kimi Raikkonen, saat masih berseragam Alfa Romeo Racing di Formula 1 musim 2021 lalu.

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

Menariknya, proyek baru Kawasaki di ini akan dipimpin oleh Kimi Raikkonen, juara dunia Formula 1 2007 yang baru saja memutuskan pensiun. Raikkonen akan dibantu mantan pemenang GP Antti Pyrhonen.

Duet Raikkonen dan Pyrhonen sudah kerap terlibat dalam banyak proyek balap. Pada musim pertamanya di MXGP, mereka menjalankan tim privat Kawasaki.

Kini, keduanya akan kembali berbalut warna hijau untuk menjalankan Factory Kawasaki Racing Team dengan dukungan penuh dari KMC Jepang dan Kawasaki Motor Europe (KME).

“Pada Oktober 2021, sebuah perusahaan baru dan entitas legal yang dinamai Kawasaki Motors Ltd – KMC dibentuk di Jepang untuk fokus lebih langsung pada bisnis sepeda motor Kawasaki, termasuk proyek tim pabrikan kami,” ujar Steve Guttridge, Race Planning Manager KME, seperti dikutip dari pernyataan resmi Kawasaki Racing Team.

Guttridge menjelaskan, perusahaan dan manajemen baru akan terlibat secara strategis dalam memanfaatkan aktivitas balap MXGP Tim Kawasaki Racing.

“Bersama divisi riset dan pengembangan, mereka bisa lebih langsung terlibat di MXGP daripada di masa lalu untuk mengintegrasikan inovasi ke dalam model produksi KX masa depan untuk basis pelanggan kami di seluruh dunia,” tutur Guttridge.

“Kawasaki Racing Team MXGP memiliki peran besar dan kompleks yang harus dipenuhi. Kami percaya tim akan terus membantu kami membuat langkah besar menuju tujuan akhir kami menjadi juara dunia MXGP.”

Kimi Raikkonen yang menjadi Prinsipal Tim KRT MXGP mengakui bila motocross sudah menjadi passion baginya selama bertahun-tahun.

“Tetapi tim ini tidak bisa disebut hobi, ini sangat serius, butuh fokus dan kami akan berusaha memberikan yang terbaik. Saya sudah pensiun dari balapan sehingga bisa memiliki lebih banyak waktu untuk proyek ini,” kata Raikkonen.

“Saya akan memanfaatkan pengalaman terkait kerja sama dalam tim yang baik sehingga mampu menciptakan sukses di level dunia. Senang dan bangga rasanya Kawasaki memilih kami untuk menjalankan tim pabrikan di MXGP.

“Saya tahu bahwa peluang untuk sukses akan jauh lebih besar jika didukung langsung pabrikan. Jadi, ini menjadi kesempatan luar biasa bagi kami sebagai Kawasaki Racing Team yang baru di MXGP,” ucap Raikkonen yang akan dibantu Pyrhonen sebagai manajer tim.