Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Lima Pembalap Tumbal Sirkuit Jerez

Sirkuit Jerez kembali memakan korban jiwa. Dean Berta Vinales meregang nyawa setelah mengalami insiden masal di Tikungan 1 lap 11 World Supersport 300 (WSSP300) Spanyol, Sabtu (25/9/2021).

Bike of Dean Berta Vinales, Vinales Racing Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Musim ini, dunia balap motor kehilangan tiga talenta masa depan. Mei lalu, rider Moto3, Jason Dupasquier, 19 tahun, yang meninggal di GP Italia. Dua bulan kemudian, pembalap CEV, Hugo Milan, 14 tahun, tewas di Aragon.

Yang terbaru adalah Vinales, terpaksa menamatkan karier di usia ke-15. Insiden tersebut jadi pukulan bagi keluarga besarnya, Vinales Racing Team serta Federasi Motor Internasional (FIM). Kritik pun dilancarkan kepada organisasi.

Pasalnya, beberapa waktu lalu, para pembalap MotoGP sudah mendesak FIM dan Dorna untuk memperbaiki tata letak dan sistem keselamatan di Jerez. Ada beberapa titik berbahaya karena terlalu dekat dengan dinding.

Tikungan 1, 5, 6, 7 dan 10 dipandang sebagai area yang membahayakan dan perlu dimodifikasi. Sirkuit yang diberi nama Angel Nieto dibangun pada 1985 dan jadi tuan rumah Grand Prix Spanyol dua tahun kemudian.

Sejak berdiri hingga sekarang, sudah ada lima pembalap yang meninggal selepas mengalami insiden di sana. Berikut daftarnya.

Baca Juga:

Javier Moreno

Pada 2 Desember, 1990, Moreno melakoni tes di Andalusian Motorcycle Championship. Pembalap 21 tahun tersebut mengalami kecelakaan di Tikungan 6 yang kini dinamai Tikungan Dani Pedrosa. Dia jatuh dan ditabrak sehingga langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat. Sayang, nyawanya tak tertolong.

Noboyuki Wakai

Pada 1 Mei 1993, Wakai yang bertarung dalam kualifikasi 250cc GP Spanyol, di atas motor Suzuki mengalami insiden konyol tapi fatal. Pembalap, yang berdebut di kelas 125cc 1990, itu menabrak seorang penonton Italia saat melintas di pitlane.

Penonton, yang merupakan rekan rider Loris Reggiani, berjalan santai menyeberang dari paddock ke pitwall. Wakai tak bisa menghindar dan kepalanya membentur bagian atas dinding pembatas. Saat itu, memang belum ada aturan batas kecepatan motor di pitlane.

Pembalap Jepang itu pun dinyatakan meninggal sebelum sampai ke Rumah Sakit Virgen del Rocio di Sevilla.

Marcos Garrido

Sekitar 25 tahun kemudian, tepatnya 24 Maret 2019, tersiar kabar duka kembali dari sana. Remaja 14 tahun, Marcos Garrido Beltran, yang berkecimpung dalam Supersport 300 terlibat dua insiden antara Tikungan 2 dan 3 pada Kejuaraan Motor Andalusia.

Rider CD Cardoso Racing itu juga jatuh dan ditabrak lawannya. Balapan langsung dihentikan dan Garrido pun diangkut ke Rumah Sakit Jerez. Ia tak bisa bertahan akibat cedera sangat parah.

Ismael Bonilla

Mantan pembalap kelas 250cc, Ismael Bonilla, wafat di usia 41 tahun di Jerez. Pada 5 Juli 2020, ia melakoni latihan tertutup yang diselenggarakan perusahaan CM3.

Ketika itu, ia tak bisa mengendalikan motor Yamaha R1 untuk superbike, setelah kegagalan rem. Akibatnya, Bonilla menabrak pembatas dan meninggal.

Dean Berta Vinales

Debut Vinales di World Supersport 300 (WSSP300) berakhir tragis. Sepupu Maverick Vinales, yang mencatatkan prestasi terbaik, yakni peringkat keempat WSSP Prancis, terjatuh dan ditabrak.

Tim medis dengan sigap memberi pertolongan pertama, tapi cedera toraks dan kepala terlalu serius. Ia pun diterbangkan ke rumah sakit, namun tak tertolong.

Seharusnya, ada satu korban lagi, namun ia tidak menekuni balapan. Penghobi motor itu menabrak dinding bersama BMW 1000 RR saat keluar dari Tikungan Sito Pons.

Maverick Vinales, Dean Berta Vinales, Kevin Sabatucci latihan di Sirkuit Ales, Prancis

Maverick Vinales, Dean Berta Vinales, Kevin Sabatucci latihan di Sirkuit Ales, Prancis

Foto oleh: WorldSBK.com

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Dominique Aegerter Sukses Buat Para Rival Keteteran
Artikel berikutnya Loris Baz dan Scott Redding Ngeri Tonton WSSP300

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia