Pol Espargaro Berharap Balikkan Keadaan di Mugello

Honda hanya mampu finis sekali di podium dalam tujuh balapan MotoGP 2022 dengan keempat rider-nya. Pol Espargaro sempat memimpin cukup lama saat berlomba di Grand Prix Qatar, hingga akhirnya harus puas menyelesaikannya di urutan ketiga.

Setelah podium di putaran pembuka musim tersebut, yang terjadi selanjutnya adalah bencana. Espargaro cuma berhasil sekali menembus 10 besar, tepatnya saat finis urutan kesembilan di Portugal. Akibatnya, ia kini menempati P12 klasemen MotoGP.

Juga baru-baru ini di Le Mans, Pol Espargaro mengeluh tentang kurangnya feeling dengan RC213V baru. Apalagi di suhu panas, bagian depan motor Honda tidak seperti yang diharapkan pembalap 30 tahun itu.

Dalam race GP Prancis tersebut, Polyccio finis di posisi ke-11. Ia masih tertinggal dari rekan setimnya di Repsol Honda, Marc Marquez (P6) dan pembalap LCR, tim satelit Honda, Takaaki Nakagami (P7).  

Karenanya, dalam GP Italia di Sirkuit Mugello akhir pekan ini, setelah balapan tahun lalu finis ke-12, 26 detik di belakang sang pemenang, Fabio Quartararo dari Yamaha, Espargaro ingin menebus kekecewaan.  

“Tahun lalu kami menjalani balapan yang sulit di Mugello, jadi saya berharap GP Italia tahun ini lebih mudah dan lebih baik. Saya terus berlatih di rumah, memaksimalkannya untuk siap menghadapi akhir pekan,” katanya dilansir Speedweek.

“Di Prancis kami tidak mendapatkan hasil yang kami harapkan, jadi tentu saja tujuan kami adalah untuk bertarung kembali di Italia. Kami kini punya dua race di hadapan kami, Mugello dan Barcelona (GP Catalunya), diikuti tes dalam dua pekan.

“Kami akan menghabiskan banyak waktu dengan motor, yang tentunya sangat bagus,” tamabah Espargaro.

Pol Espargaro, Repsol Honda Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images