Mitch Evans Ingin Ulang Sukses Jakarta E-Prix di Marrakesh

Raihan podium utama Jakarta E-Prix bulan lalu membawa Mitch Evans masuk dalam pertarungan perebutan gelar juara dunia Formula E 2021-2022. Ia kini berjarak 12 poin dari pilot Mercedes-EQ Stoffel Vandoorne, yang berada di puncak klasemen.

Evans sendiri saat ini menempati peringkat keempat. Jika mampu kembali merebut kemenangan di Circuit International Automobile Moulay El Hassan, pembalap asal Selandia Baru itu berpeluang mengambil alih pimpinan.

Selain hasil maksimal di Indonesia, Evans juga akan didorong oleh kesuksesan sebelumnya di Marrakesh, di mana ia berhasil naik 18 posisi untuk finis di P6 pada 2020. Ini membuat kepercayaan dirinya menjadi kian besar.

“Setelah kemenangan di Jakarta, saya antusias untuk kembali ke mobil dan terus mengumpulkan poin maksimal. Saya tahu seberapa cepat mobil (Jaguar I-TYPE 5) ini dan saya telah bekerja keras dengan tim untuk bersiap menghadapi tantangn berbeda di Marrakesh,” ujar Evans dalam situs Formula E.

“Kita telah melihat sebelumnya bahwa Marrakesh dapat memberikan balapan yang menarik. Jadi, saya benar-benar menantikannya,” pembalap 28 tahun kelahiran Auckland tesebut menambahkan.

Circuit International Automobile Moulay El Hassan sepanjang 2,97 kilometer (km) bakal menghadirkan tantangan unik bagi para pilot. Trek punya 12 tikungan dan kombinasi permukaan lintasan balap jalanan dan permanen.

Mitch Evans, Jaguar Racing, Jaguar I-TYPE 5, Antonio Felix da Costa, DS Techeetah, DS E-Tense FE21

Foto oleh: Alastair Staley / Motorsport Images

Selain itu, kondisi temperatur musim panas yang melonjak diyakini juga akan menekankan pada strategi manajemen energi dan pembalap butuh ketenangan menghadapi kondisi yang sangat menguras tenaga.

“Ini adalah sirkuit (jalan raya) kota yang luar biasa dan telah menyajikan beberapa balapan mendebarkan di masa lalu. Kemenangan Mitch (Evans) dan beberapa aksi overtake Sam (Bird) di Jakarta menunjukkan betapa kompetitifnya Jaguar I-TYPE 5 kami,” Prinsipal Tim Jaguar James Barclay menuturkan.

“(Mobil) juga memperlihatkan, bahwa sebagai tim, kami mampu tampil bagus dalam suhu yang sangat menantang. Kami tahu akhir pekan ini di Marrakesh akan menjadi ujian bagi tim dan mobil dengan race yang sangat panas.

“Ini tentu bakal memberikan banyak tantangan teknis bagi tim, tetapi di saat yang sama menghadirkan peluang. Kami telah bekerja keras untuk mempersiapkan dan menantikan balapan kuat lainnya.”