Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Evans Perlu Kerja Ekstra Keras untuk Jinakkan Ogier

Elfyn Evans mengatakan fokusnya pada paruh kedua WRC 2021 adalah berjuang lebih keras meraih poin semaksimal mungkin demi mengejar Sebastien Ogier di puncak klasemen.

Sébastien Ogier, Toyota Gazoo Racing, Elfyn Evans, Toyota Gazoo Racing

Foto oleh: Toyota Racing

Pereli Toyota Gazoo Racing Elfyn Evans kini berada di posisi kedua dalam klasemen Kejuaraan Dunia Reli (WRC) 2021, membuntuti rekan setimnya, Sebastien Ogier, yang memimpin dengan keunggulan 34 poin.

Menjelang putaran ketujuh WRC musim ini, Reli Estonia, pada 15-18 Juli, Evans mengakui bila prioritasnya adalah berusaha memangkas jarak dan mencegah Ogier mengambil sepenuhnya kendali kejuaraan.

"Tak diragukan lagi Seb (Ogier) menjalani paruh pertama tahun ini dengan sangat baik, tetapi masih ada jalan panjang dalam kejuaraan ini," ujar Evans dilansir Wrc.com.

Baca Juga:

"Kami berada di tengah musim dan sekarang reli demi reli akan mulai berdatangan dengan cepat, kami harus siap untuk itu," pereli kebangsaan Wales tersebut menambahkan.

Pada paruh pertama, Ogier memang sangat dominan. Sang juara bertahan memenangi empat dari enam reli yang telah bergulir pada WRC musim ini. Sementara Evans baru meraih podium utama satu kali.

Ogier hanya satu kali gagal menjejak podium, yakni dalam Reli Arctic Finlandia, di mana ia finis ke-20. Sedangkan Evans dua kali, di Arctic (P5) dan Reli Safari Kenya (P10).

"Pada dasarnya (untuk mengejar Ogier), kami harus berusaha dengan jauh lebih keras dan berjuang meraih poin sebanyak mungkin. Kami membutuhkan banyak poin," tutur Evans.

Elfyn Evans, Scott Martin, Toyota Gazoo Racing WRT Toyota Yaris WRC

Elfyn Evans, Scott Martin, Toyota Gazoo Racing WRT Toyota Yaris WRC

Foto oleh: McKlein / Motorsport Images

"Dan kenyataan dari situasi tersebut, jika Anda memenangi sebuah reli, di sanalah perbedaan terbesarnya. Pemenang mendapatkan 25 poin sedangkan runner-up 18."

Hasil mengecewakan yang diraih Elfyn Evans bersama navigatornya, Scott Martin, di Kenya memang memperburuk keadaan. Gap dengan Ogier yang tadinya hanya 11 angka sekarang makin lebar, jadi 34 poin.

"Kami harus memangkas jaraknya lagi dan kami perlu melakukan itu sebelum dia (Ogier) mulai benar-benar mengendalikan kejuaraan. Kita tahu Seb bisa melakukan itu," ucap Evans.

"Seperti yang saya katakan, masih ada jalan yang sangat panjang dan kami tahu seberapa cepat hal-hal dapat berubah. Tetapi yang paling penting, kami perlu mendapat banyak poin."

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Evans: Toyota Seharusnya Lebih Baik dalam Reli Estonia
Artikel berikutnya Hyundai Akan Pakai Mesin 2022 di Reli Estonia

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia