Extreme E 2022, Veloce Racing Promosikan Lance Woolridge

Tim yang didukung pembalap Formula E Jean-Eric Vergne dan Chief Technical Officer Red Bull Racing di F1, Adrian Newey, Veloce Racing menjalani debut dalam Extreme E, kejuaraan balap off-road SUV listrik tahun lalu.

Juara W Series dua kali Jamie Chadwick hanya memperkuat skuad Inggris tersebut dalam tiga dari lima putaran yang dijadwalkan. Sementara rekan setimnya Stephane Sarrazin tersisih jelang balapan penutup di Dorset, Jurassic X-Prix, menyusul rentetan kecelakaan.

Dengan Emma Gilmour, pembalap cadangan Veloce, telah resmi dikontrak bersama Tanner Foust untuk memimpin entri McLaren Racing Extreme E, Christine Giampaoli Zonca pun direkrut.

Pembalap Italia tersebut telah berpisah denan Xite Energy Racing karena menarik dukungan finansialnya sebagai sponsor kejuaraan dan mitra tim Hispano Suiza.

Untuk berbagi tugas dengan Zonca, juara dua kali cross country Afrika Selatan dan reserve driver Veloce musim lalu, Lance Woolridge, dipromosikan. Ia tampil mengesankan saat menggantikan Sarrazin dalam Jurassic X-Prix, Desember lalu.

Di sana, ia bangkit di putaran awal semifinal pertama untuk memberi tekanan pada Sebastien Loeb dan Kevin Hansen. “Ini kesempatan bagus untuk melanjutkan bersama tim setelah balapan yang menjanjikan di Dorset pada akhir musim lalu,” ujar Woolridge.

“Meskipun kami tidak mencapai final, saya pikir jelas terlihat bahwa kecepatan kami sudah ada di sana, dan kami memiliki beberapa fondasi yang kuat untuk dibangun pada tahun 2022.     

“Veloce Racing adalah tim hebat dengan orang-orang yang sangat berdedikasi di belakang layar. Jadi saya senang bisa bekerja sama lagi dengan mereka.

Jamie Chadwick, Lance Woolridge, Veloce Racing

Foto oleh: Colin McMaster / Motorsport Images

“Christine (Zonca) telah melakukan pekerjaan yang luar biasa musim lalu. Dan itu membuat saya yakin kami akan dapat mencapai hal-hal hebat bersama di Veloce,” ia menambahkan.

Prinsipal Veloce Racing Rupert Svendsen-Cook pun antusias dengan line-up baru timnya. Ia merasa Lance layak mendapatkan kesempatan untuk tampil penuh dalam Extreme E 2022.

“Seperti halnya seri motorsport lainnya – dan terutama karena Extreme E sifatnya yang tidak dapat diprediksi – penting untuk memiliki konsistensi dari satu musim ke musim lainnya. Jadi sangat bagus kami memiliki Lance setelah penampilan impresif di Dorset,” ujarnya.

“Saya ingin mengakui komitmen Lance kepada Veloce sepanjang waktunya sebagai pembalap cadangan kami, di mana kami sangat senang akhirnya bisa menghormatinya dengan kursi balap full-time.”