Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

F1 Belum Bebas Covid-19, Williams Jadi Korban Teranyar

Formula 1 ternyata tidak bisa menghindari infeksi virus corona meski protokol ketat telah diterapkan. Delapan kasus positif ditemukan dalam seminggu terakhir, termasuk di Tim Williams.

Mechanics work on a Williams FW43. Front suspension and brake detail

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

F1 telah menerapkan protokol intensif guna mencegah penularan virus corona penyebab Covid-19 sebelum musim 2020 akhirnya bisa digelar setelah sempat tertunda.

Dalam protokol disebutkan bahwa seluruh pembalap dan staf F1 yang masuk paddock harus lebih dulu menjalani tes Covid-19, setidaknya setiap lima hari sekali.

Pihak F1 dan Federasi Automobil Internasional (FIA) juga selalu merilis hasil tes serta jumlah kasus infeksi, jika ada, secara rutin setiap pekan.

Antara Jumat, 30 Oktober dan Kamis, 5 November, total 1.781 tes telah dilakukan, meliputi pembalap, anggota tim, dan staf F1. Delapan di antaranya dinyatakan positif.

Pekan lalu, ada sembilan tambahan kasus positif lagi, walaupun perlu dicatat bahwa F1 telah melakukan lebih banyak tes (4.281).

Jumlah tertinggi tercatat antara 25 September dan 1 Oktober, yakni 10 kasus positif. Sejak start F1 2020, 62.978 tes telah dilakukan, menghasilkan 63 kasus positif Covid-19.

Baca Juga:

Dari angka tersebut, 53 terjadi dalam tujuh pekan terakhir. Pada 11 minggu pertama ajang balap jet darat musim ini, hanya ada 10 kasus positif.

Dua kasus positif Covid-19 ditemukan dari pembalap. Pertama adalah pembalap Racing Point Sergio Perez yang absen dalam dua race di Silverstone.

Setelah itu, giliran rekan setimnya, Lance Stroll harus melewatkan GP Eifel di Sirkuit Nurburgring, Jerman pada awal Oktober lalu.

Kini virus corona menjangkiti Williams. Dalam laporannya, tim asal Inggris itu mengonfirmasi sejumlah stafnya positif Covid-19 dalam dua pekan terakhir.

Jumlah pastinya belum diungkapkan oleh Williams. Namun mereka memastikan staf yang terjangkit dan yang melakukan kontak langsung kini tengah menjalani isolasi.

"Meski kami tidak mengungkap informasi para individu yang positif, kami memastikan semua telah ditangani sesuai protokol Covid-19 FIA dan F1," ujar Williams dalam pernyataannya.

"Kami meminta pengertian semua pihak bahwa kami tidak akan merilis informasi lebih lanjut soal masalah ini. Yang pasti keselamatan semua orang adalah prioritas kami."

Kasus Covid-19 yang melanda Williams tidak akan memunculkan problem berarti bagi mereka menjelang GP Turki pekan depan. Sebab tim telah menyiapkan staf pengganti.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya F1 Disarankan Ubah Regulasi Mesin Usai Honda Pergi
Artikel berikutnya Bahrain Hanya Izinkan Petugas Kesehatan Jadi Penonton F1

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia