F1 Ditinggal Direktur Pemasaran dan Komunikasi Ellie Norman

Norman merupakan salah satu figur eksekutif kunci pertama setelah Liberty Media secara resmi mengakuisisi F1 pada Januari 2017.

Mulai menjalankan peran di bidang pemasaran lima tahun lalu, Norman bertugas di bawah kepemimpinan Sean Bratches, direktur pelaksana operasi komersial saat itu.

Sebelum bergabung dengan F1, Norman pernah bekerja di Honda Motor Europe sebagai manajer komunikasi dan Virgin Media, yang mana menjadi kepala periklanan dan bertanggung jawab untuk sponsorship.

Departemen komersial dan pemasaran F1 telah mengalami beberapa perubahan sejak Liberty mengambil alih. Bratches mengundurkan diri awal 2020, dan kepala digital dan lisensi Frank Arthofer hengkang pada Januari 2021.

Perihal keputusan mundurnya Norman dari jabatan direktur pemasaran dan komunikasi, Formula 1 rupanya belum menentukan serta mengumumkan siapa yang akan menggantikannya.

“Selama lima musim terakhir, di bawah kepemimpinan tim pemasaran Ellie, kami telah mengubah nama F1 dan memodernisasi pendekatannya terhadap keterlibatan penggemar, yang telah menyebabkan pertumbuhan yang kuat di basis penggemar kami di seluruh dunia,” kata CEO F1, Stefano Domenicali.

“Selama waktu itu, F1 telah menjadi merek global di media sosial, dalam konten digital dan kolaborasi kemitraan, telah membangun bisnis akuisisi langsung ke konsumen yang kuat melalui langganan F1 TV dan generasi pemimpin perhotelan premium, serta menciptakan basis data penggemar dan program manajemen hubungan pelanggan, untuk memberikan pandangan pelanggan tunggal dan fokus pada nilai fans.

“Saya ingin berterima kasih kepada Ellie atas semua yang telah dia lakukan dan mendoakan yang terbaik untuknya saat dia memulai babak menarik berikutnya dalam kariernya.”

Dalam kesempatan sama, Norman mengucapkan terima kasih kepada Domenicali dan pendahulunya Chase Carey atas dukungan mereka. Dia rupanya belum mengonfirmasi apa rencana masa depannya.

“Saya telah menyelesaikan apa yang ingin saya lakukan di F1, dan inilah saatnya untuk tantangan saya berikutnya,” ucap Norman.

“Merupakan suatu kehormatan dan hak istimewa untuk menjadi bagian dari tim kepemimpinan yang mengubah olahraga kelas dunia yang unik ini, menjadi perusahaan olahraga dan hiburan modern seperti sekarang ini.

“Saya menikmati tantangan membangun tim dan bisnis dari bawah ke atas.”