Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Fabio Quartararo Enggan Ladeni Francesco Bagnaia

Fabio Quartararo tak ingin berduel dengan Francesco Bagnaia. Pembalap Yamaha itu hanya ingin bersenang-senang di MotoGP Algarve.

Fabio Quartararo, Yamaha Factory Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Bagnaia sebelumnya melontarkan tantangan kepada Quartararo untuk bertarung ketat sejak start hingga finis dalam dua balapan terakhir musim ini.

Iitu dilakukan lantaran ingin mengukur kemampuan keduanya, sekaligus memperoleh poin demi membawa skuad masing-masing memenangi gelar konstruktor dan tim.

Quartararo dan Bagnaia menunjukkan performa apik pada latihan bebas pertama serta kedua MotoGP Algarve, pada Jumat (5/11/2021) kemarin.

Dalam hasil keseluruhan, El Diablo menempati posisi pertama dengan waktu lap terbaiknya 1 menit 39,390 detik, dan unggul 0,132 detik atas Pecco.

Hasil ini diprediksi tak akan berbeda jauh saat latihan bebas ketiga dan kualifikasi. Ini bisa mengindikasikan bahwa persaingan sengit di antara keduanya bisa terjadi saat balapan.

Quartararo sendiri merasa senang dengan performa Yamaha YZR-M1 pada hari pertama, yang meningkatkan motivasinya untuk memenangi balapan.

“Saya sangat senang dengan hasil hari pertama. Pada sesi siang saya sempat kesulitan dengan hembusan angin kencang, tapi pada akhirnya saya mampu membuat lap yang bagus,” ucapnya seperti dilansir GPOne.

“Saya bisa katakan, saya berkendara di sini tanpa memikirkan apa pun. Ini benar-benar perasaan yang aneh bagi saya, yang mana membuat saya jauh lebih cepat.”

Baca Juga:

Usai memenangi gelar juara dunia, Fabio Quartararo sebenarnya memiliki misi penting lainnya, yaitu membantu Yamaha memenangi titel konstruktor dan tim.

Pasalnya, Quartararo jadi satu-satunya harapan Yamaha untuk memberikan banyak poin guna menghadapi lima pembalap Ducati yang mampu menyumbang banyak angka di setiap balapan.

“Untuk pertama kalinya di dalam karier, saya memiliki pemikiran yang jelas. Pada dua balapan terakhir saya berpikir untuk tak melakukan kesaahan, saya sedang berjuang untuk gelar,” ujarnya.

“Namun, kami bekerja untuk memiliki akhir pekan yang bagus, fokus pada ban dan beberapa aspek pada M1, khususnya di pengereman.”

Menghadapi dua balapan terakhir, Quartararo menegaskan akan tetap memberikan yang terbaik. Namun, ia rupanya menolak untuk berduel melawan Bagnaia atau pembalap lainnya karena akan menimbulkan risiko besar.

“Sejujurnya, saya tidak memikirkan tentang Pecco, meski Ducati tampil kompetitif pada akhir pekan ini,” tutur pembalap asal Prancis itu.

“Saya berada di sini, di Portimao, untuk bersenang-senang dan berkendara tanpa rasa khawatir. Tentu saja, saya akan memberikan yang terbaik di balapan, dan tujuannya tetap meraih kemenangan.

“Tetapi, saya tidak fokus pada Pecco. Jika ada pembalap kuat lainnya, maka saya terpaksa harus berurusan dengan mereka.”

Fabio Quartararo, Yamaha Factory Racing

Fabio Quartararo, Yamaha Factory Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Casey Stoner Puji Komitmen Valentino Rossi
Artikel berikutnya Hasil FP3 MotoGP Algarve: Bagnaia Ungguli Quartararo 0,001 Detik!

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia