Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Ferrari: Pelanggaran Minor Cost Cap F1 Bernilai 0,5 Detik per Lap

Ferrari mengatakan FIA perlu menangani pelanggaran batas anggaran Formula 1 secara serius. Pasalnya, pengeluaran berlebihan minor pun bisa bernilai 0,5 detik per lap.

Charles Leclerc, Ferrari F1-75, Sergio Perez, Red Bull Racing RB18, Carlos Sainz, Ferrari F1-75, Lewis Hamilton, Mercedes W13, Lando Norris, McLaren MCL36, the rest of the field launch towards the first corner

Foto oleh: Sam Bloxham / Motorsport Images

Tim-tim F1 bersiap untuk pengumuman Federasi Automobil Internasional (FIA) terkait skuad mana yang berada di bawah batas anggaran (cost cap atau budget cap) dan mana yang telah melampauinya.

Ada spekulasi yang merajalela selama akhir pekan Grand Prix Singapura bahwa satu tim memiliki sedikit pengeluaran prosedural, sedang yang lain sudah melewati batas.

Aston Martin dan Red Bull Racing merupakan tim yang disinyalir berpotensi melanggar aturan tersebut. Tetapi mereka membantah, bersikeras bahwa FIA tidak memberi tahu tentang masalah apa pun.

Tim-tim rival sangat tertarik dengan hasil audit FIA, dan terutama seberapa serius badan pengatur akan mengambil tindakan terhadap mereka yang nanti terbukti melanggar batas anggaran.  

Baca Juga:

Sementara kelebihan pengeluaran 5 persen dari cost cap, yakni sebesar 145 juta dolar (Rp2,19 triliun) diklasifikasikan sebagai pelanggaran minor, Ferrari menegaskan bahwa keuntungan dari hal tersebut lebih besar.

Prinsipal Tim Kuda Jingkrak Mattia Binotto mengakui tak ideal pertarungan F1 2021 terus diperdebatkan saat ini, namun ia mengatakan pentingnya pengeluaran yang berlebihan tidak boleh diabaikan.

“Sangat disayangkan kita membicarakannya pada Oktober musim berikutnya, sebab pada titik ini, selain implikasi pada kejuaraan tahun lalu, ada juga pengaruhnya untuk musim ini,” ujarnya kepada Sky Italia.

“Mari kita tunggu sampai Rabu sebelum membuat keputusan, tetapi berapa pun jumlah yang kita bahas, penting untuk dipahami bahwa meskipun 4 juta (dolar), yang termasuk minor, itu bukanlah figur kecil.

“Bagi kami, 4 juta itu mewakili bagian pengembangan untuk seluruh musim. 4 juta berarti 70 orang di departemen teknis yang dapat menemukan dan menghasilkan solusi bernilai sampai 0,5 detik per lap.         

Mattia Binotto, Team Principal, Ferrari

Mattia Binotto, Team Principal, Ferrari

Photo by: Ferrari

“Jadi, bahkan jika kita melihat sesuatu yang dianggap sebagai pelanggaran kecil, itu bukanlah hal remeh. Kita bicara tentang setengah detik dan keunggulan ini dibawa ke musim-musim berikutnya, karena saat dimulai pada 2021, itu masih memberikan keunggulan pada 2022 dan 2023. Jadi ini masalah penting.

“Ini mempertaruhkan kredibilitas secara umum. Saya harap semua orang telah menanganinya dengan benar, sebab jika tidak, maka akan menjadi masalah yang sangat besar untuk diatasi,” tambah Binotto.

Bos Mercedes Toto Wolff juga menggungkan pandangan Ferrari terkait signifikansi upgrade, karena ia memperhitungkan pengeluaran tambahan apa pun memiliki dampak langsung dalam memungkinkan tim untuk membawa lebih banyak kinerja.

Wolff mengatakan analisis rinci yang dilakukan skuadnya mengenai program pengembangan mobil dari para rival menunjukkan bahwa satu tim yang tak disebutkan namanya telah menghasilkan lebih banyak daripada pesaing mereka.

“Apakah itu yang disebut pelanggaran kecil? Sebab saya pikir kata itu mungkin tidak tepat. Jika Anda menghabiskan 5 juta lebih banyak, dan Anda masih dalam pelanggaran minor, itu tetap memiliki dampak besar pada kejuaraan,” tuturnya.

Lewis Hamilton, Mercedes W13

Lewis Hamilton, Mercedes W13

Photo by: Erik Junius

“Untuk memberi Anda gambaran, kami jelas memantau dengan cermat bagian mana yang dibawa ke trek dari tim-tim papan atas setiap balapan – untuk musim 2021 dan 2022. Kita bisa melihat ada dua tim yang hampir sama dan ada tim lain yang menghabiskan lebih banyak.

“Kami tahu persis bahwa kami menghabiskan: 3,5 juta setahun untuk suku cadang. Jadi, Anda dapat melihat perbedaannya dengan membelanjakan 500 ribu lagi. Itu signifikan.

“Kami belum memproduksi suku cadang ringan guna menurunkan kelebihan berat mobil karena kami tidak ada anggaran. Karena itu, kami perlu melakukannya untuk kendaraan tahun depan. Kami tak dapat melakukan homologasi pada sasis ringan dan membawanya masuk, sebab kami akan melampaui batas anggaran. Anda bisa melihat setiap pengeluaran lebih banyak menghasilkan keunggulan performa.”

Hari Rabu ini FIA akan mengeluarkan daftar tim-tim yang berada di bawah cost cap 2021 dengan sertifikat kepatuhan untuk mengonfirmasi mereka sesuai dengan regulasi.

Setiap sekuad yang terbukti melanggar kemungkinan akan menghadapi sidang pembatasan biaya terpisah untuk memutuskan sanksi apa yang akan diterima nantinya.

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Tsunoda Akui Makin Lancar Mengumpat dalam Bahasa Inggris
Artikel berikutnya Briatore Sebut FIA Diisi Banyak Staf Kurang Kompeten

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia