Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Bagnaia Kecam Perilaku Pembalap di Kualifikasi MotoGP Jerman

Rider Ducati, Francesco Bagnaia, kesal dengan perilaku para pembalap di kualifikasi Grand Prix (GP) Jerman, yang membuatnya gagal mendapatkan posisi start ideal.

Francesco Bagnaia, Ducati Team

Francesco Bagnaia, Ducati Team

Gold and Goose / Motorsport Images

Francesco Bagnaia harus start dari grid ke-10 atau berada di row keempat pada putaran kedelapan MotoGP 2021, Grand Prix Jerman, yang digelar di Sirkuit Sachsenring, Minggu (20/6/2021).

Itu disebabkan padatnya trek (traffic) akibat pembalap lainnya menunggu rider tercepat untuk mendapatkan tarikan demi mencatatkan waktu lap terbaik.

Pecco, sapaa Bagnaia, mengatakan dirinya lebih senang sendiri saat mencoba mencatatkan waktu lap terbaik.

Tapi, pembalap yang melambatkan lajunya di trek membuatnya kehilangan banyak waktu sehingga gagal dalam melakukan percobaan.

“Pada percobaan kedua di kualifikasi, saya berada di belakang grup karena saya lebih senang sendirian dalam melakukan putaran lap,” kata Bagnaia dilansir Speedweek.

“Ketika saya mulai menekan, saya bersama rombongan lima pembalap dan mereka sangat lambat. Saat melakukan percobaan, waktu saya alami peningkatan di sektor pertama, tapi memasuki sektor kedua, saya bertemu Takaaki Nakagami yang melaju lambat.

“Jadi, saya memutuskan membatalkan lap tersebut dan mencoba lagi di lap berikutnya. Ketika memasuki tikungan tujuh, ada Jorge Martin, Marc Marquez, Aleix Espargaro dan satu pembalap lagi di luar trek, tapi sangat dekat dengan jalur balap.

“Di Tikungan 8, Miguel Oliveira berada di depan saya, yang juga sangat lambat. Saya berhasil meningkatkan waktu di sektor kedua, tapi akhirnya saya membatalkan lap itu.”

Baca Juga:

Francesco Bagnaia geram dengan situasi tersebut karena selain bisa membahayakan, mereka juga merugikan pembalap yang sedang melaju cepat dalam percobaan mencatatkan waktu lap terbaik.

“Saya tidak senang melihatnya. Kualifikasi yang kami lakukan hampir sama dengan di Moto3. Kami selalu berbicara tentang keselamatan dan apa yang kami lihat di Moto3,” ujarnya.

“Beberapa pembalap MotoGP melakukan hal yang sama dengan rider di kelas junior. Ketika saya melihat situasi seperti ini, saya benar-benar tidak senang.”

Race Direction saat ini sudah lebih tegas dengan memberikan sanksi kepada mereka yang terbukti sengaja menghalangi laju pembalap lain.

Seperti Enea Bastianini yang harus turun tiga grid usai menghalangi laju Danilo Petrucci yang sedang melakukan time attack.

“Biasanya saya tidak meminta penalti untuk pembalap lain dan saya bukan seseorang yang memutuskan tentang itu,” ucap Bagnaia.

“Tapi situasinya sangat jelas di kualifikasi. Anda bisa melihatnya di TV seberapa lambat mereka. Bahkan, jika Anda melihat pada catatan waktu, ada banyak pembalap yang melaju sangat lambat di percobaan kedua mereka.”

Francesco Bagnaia, Ducati Team

Francesco Bagnaia, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Vinales: Kami Jauh dari Level Terbaik
Artikel berikutnya Aleix Espargaro: Aprilia Layak Front Row

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia