George Russell Bela Valtteri Bottas dari Kritik Pedas

Penampilan memukai Russell saat menggantikan Lewis Hamilton di balik kemudi Mercedes saat Grand Prix Sakhir 2020, menjadi awal ‘neraka’ Bottas.

Banyak warganet yang menyebut pembalap Finlandia itu lebih baik didepak dan digantikan oleh Russell. Komentar terus berulang terutama saat Bottas tampil buruk.

Dorongan publik diwujudkan Prinsipal Mercedes, Toto Wolff. Ia membuka pintu keluar untuk pilot 32 tahun tersebut dan mengundang didikan program pembalap junior Mercedes untuk menggantikannya.

Terus dibandingkan dengan pembalap anyar Alfa Romeo, Russell tentu saja merasa risih. Menariknya, ia membela Bottas yang membela The Silver Arrows sejak 2017.

“Valtteri merupakan pembalap sangat penting untuk tim. Dia membantu memenangi gelar-gelar selama memperkuat Mercedes,” kata pembalap muda Inggris kepada podcast Motor Sport Magazine.

Pendapat Russell memang beralasan. Bottas masuk ke Mercedes menggantikan Nico Rosberg, yang hengkang setelah mempersembahkan gelar juara dunia F1 2016.

Dalam kurun waktu lima tahun, prestasinya tak boleh dipandang sebelah mata. Bottas merebut posisi ketiga F1 2017 dan 2021, serta dua kali runner-up musim 2019 dan 2020.

Baca Juga:

Pencapaian mengesankan itu membuat Mercedes percaya kepada Bottas selama lima tahun.

“Ada banyak orang yang ingin mengatakan hal-hal negatif tentangnya, tapi Valtteri punya peran besar dalam kesuksesan dalam tim. Mercedes mau memberikan hadiah atas loyalitasnya,” Russell menandaskan.

“Jika dia punya beberapa balapan buruk, manajemen tidak buru-buru memecatnya. Mereka malah mengatakan sesuatu seperti, ‘Terima kasih, sampai jumpa lagi.’ Mereka memberi orang-orang kesempatan, seperti itulah di Mercedes.”

Pembalap yang menduduki peringkat kedua GP Belgia 2021 itu terinspirasi dengan kisah Bottas. George Russell juga terkesan dengan bagaimana Mercedes memperlakukan para pilotnya.

Oleh karena itu, pembalap anyar Mercedes tersebut bertekad untuk konsisten tampil gemilang sepanjang musim 2022.

“Jika saya kerja keras dan tampil bagus, tim akan melihatnya, pasti, dan tidak ada spekulasi tentang performa saya atau masa depan saya. Setelah sesuatu seperti itu, Anda mulai memberikan lebih banyak daripada yang ada persembahkan sebelumnya,” tutur eks pilot Williams tersebut.