Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

George Russell: Mercedes Tak Mau Coba-coba

Pembalap anyar Mercedes, George Russell, menjelaskan timnya tak mau coba-coba dalam F1 GP Australia, pekan ini. Mereka pun memutuskan hanya melakukan modifikasi kecil yang diperlukan pada W13.

George Russell, Mercedes W13 Kevin Magnussen, Haas VF-22

Foto oleh: Steve Etherington / Motorsport Images

Porpoising makin membuat Mercedes menderita saat melaju di Sirkuit Albert Park, ditambah bobot masih berlebihan. Alhasil, kedua pembalap mereka sedikit tertinggal selama latihan bebas pertama.

Lewis Hamilton hanya mampu bertengger di peringkat ketujuh setelah waktunya terpaut 1,221 detik dari Carlos Sainz, pemimpin sesi itu. Nasib Russell lebih buruk karena finis P12, dengan selisih +1,651 detik.

Meski begitu, Mercedes tak mau melakukan eksperimen dan langkah spekulatif. Mereka takut efeknya malah memperburuk.

“Kami berada di belakang Ferrari dan Red Bull. Kami mungkin jauh di balakang mereka di Jeddah, dan kami paham kenapa. Namun, jelas bahwa saya kira ketika kami punya sesuatu dioptimalkan atau lebih dioptimalkan (dari sebelumnya) di Bahrain, kami bahkan masih kalah 0,5-0,6 detik,” kata Russell.

Baca Juga:

“Kami perlu menutup gap itu, tapi tidak ada sesuatu yang substansial akhir pekan ini, yang akan dilakukan untuk itu. Bakal butuh waktu dan saya kira, kami hanya harus lebih disiplin dan sabar. Kami berada di belakang serta ada pengaruh pembatasan pengeluaran. Kami tidak bisa hanya melakukan sesuatu dan ‘trial and error’ untuk balapan.

“Kami perlu mempercayai prosesnya dan membawa pembaruan ketika sudah yakin secara total dan percaya bahwa mereka akan berbuat sesuai ekspektasi. Itu akan membutuhkan beberapa balapan sebelum kami melihat itu.”

Mercedes diprediksi akan melakukan pembaruan ketika sirkus kembali menjelajahi Eropa. Sebab posisinya lebih dekat dengan markas mereka.

Keputusan tersebut membuat Russell optimistis bahwa mereka akan kembali dekat dengan grup terdepan.

“Tentu saja, kami mungkin sedetik lebih lambat dari pace di Jeddah. Jadi tidak ada yang menempatkan kami dalam pertarungan dengan para pembalap itu. Kami harus memastikan bahwa kami memaksimalkan hasil, yang mana, menjadi tim tercepat ketiga, memastikan tak ada mobil papan tengah di antara kami,” ia menjelaskan.

“Dan hanya mengumpulkan poin semampu kami. Ini akan jadi masalah untuk sejumlah balapan sekarang.”

George Russell, Mercedes-AMG, track walk

George Russell, Mercedes-AMG, track walk

Photo by: Carl Bingham / Motorsport Images

Pembalap Inggris tersebut menepis dugaan bahwa situasi internal Mercedes dihantui rasa frustrasi karena tak kunjung bisa mengurai masalah.

“Situasi internal lebih optimistis dan penuh kegairahan. Kami yakin ada solusi dan percaya bahwa akan ada banyak waktu lap di tabel ketika kami mengoptimalkan itu,” tuturnya.

“Kami di sini tidak menggaruk kepala, tidak memahami kenapa kami buruk dari sisi pace. Kami jelas tahu alasan lebih lemah dari sisi kecepatan dan apa yang perlu dilakukan untuk meningkatkan itu.

“Memiliki pengetahuan itu, mendapat pemahaman tentang apa masalahnya dan kami dapat menyelesaikannya, itu jadi posisi yang menarik dijangkau. Itu memberi kami sesuatu untuk dituju.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation

Video terkait

Artikel sebelumnya Hasil FP2 F1 GP Australia: Leclerc Fantastis, Mercedes di Luar 10 Besar
Artikel berikutnya Kendarai Skuter di Albert Park, Sebastian Vettel Didenda Rp78 Juta

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia