Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Gerloff: Podium Hari Kemerdekaan Terasa Luar Biasa

Pembalap GRT Yamaha, Garrett Gerloff, gembira bisa naik podium di World Superbike Inggris, yang mana bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Amerika Serikat (AS).

Podium: Garrett Gerloff, GRT Yamaha WorldSBK Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Gerloff berhasil posisi kedua pada Minggu (4/7/2021) lalu, finis di belakang Toprak Razgatlioglu (Yamaha) yang keluar sebagai pemenang Race 2 di Donington Park.

Melompat dari urutan kelima ke keempat dalam lap pembuka, Gerloff kemudian mengungguli Tom Sykes (BMW) untuk posisi ketiga, sebelum akhirnya tempat kedua usai Jonathan Rea jatuh pada Lap 11.

Itu merupakan podium kelima Gerloff sejak debut WSBK musim 2020, dan kini menjadikannya sebagai rider satelit top dengan bertengger di peringkat keenam klasemen sementara.

“Rasanya luar biasa berada di podium untuk tanggal 4 Juli dan merasa lebih baik berada di sini,” ucapnya.

“Ini untuk tim saya, tim GRT. Mereka bekerja sangat keras dan mereka memiliki begitu banyak gairah untuk balapan dan apa yang kami lakukan. Saya sudah mencoba yang terbaik untuk membayar sedikit dengan podium, yang tidak terjadi sesering yang saya inginkan tahun ini.

“Jadi, rasanya sangat menyenangkan untuk mendapatkan posisi kedua, yang tidak saya sadari sebagai finis balapan terbaik saya. Itu rasanya keren. Secara keseluruhan, cara terbaik untuk mengakhiri akhir pekan.”

Garrett Gerloff, GRT Yamaha WorldSBK Team

Garrett Gerloff, GRT Yamaha WorldSBK Team

Photo by: Gold and Goose / Motorsport Images

Gerloff sebenarnya berpeluang besar mengemas podium saat Race 1. Namun, kondisi trek Donington Park yang sulit, permukaan lintasan basah setelah guyuran hujan, menjadi penyebab dia tersungkur di Tikungan Goddards.

“Saya mendapatkan posisi ketiga dan saya membuang podium. Itu hal yang paling membuat frustrasi,” tuturnya.

“Tapi saya harus melupakannya dan memulai dari awal. Itu bagus, setidaknya untuk mempertahankan posisi saya di Superpole Race.

“Saya merasa nyaman dengan motornya dan kemudian luar biasa bahwa hujan berhenti di menit-menit terakhir. Saya merasa kami punya lebih banyak potensi, tetapi jelas kami merasa makin dekat.”

Baca Juga:

WSBK Inggris digelar tepat sepekan seusai Gerloff debut balapan MotoGP di Assen, tampil menggantikan Franco Morbidelli yang cedera, dengan memperkuat Petronas SRT.

Meski sirkuit di Belanda itu bakal jadi tuan rumah WSBK akhir bulan nanti, Gerloff meyakini, Assen akan terasa berbeda saat dia memacu Yamaha R1.

“Untungnya saya mendapat beberapa pengalaman lebih awal. Namun, treknya luar biasa dan saya tahu itu akan terasa sangat berbeda di superbike,” kata pembalap kelahiran Texas itu.

“Tapi setidaknya saya tahu ke mana harus pergi ke kiri dan ke mana harus ke kanan. Saya merasa akan menyenangkan berlomba di sana dengan superbike.

“Itu adalah tantangan di motor MotoGP, jadi ada kurva belajar di sana. Tetapi untuk kembali ke sana dengan Yamaha R1, saya kira akan menjadi akhir pekan yang baik. Saya tidak sabar untuk kembali.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Yamaha WSBK Keluhkan Konsekuensi Brexit
Artikel berikutnya Podium Perdana Van der Mark dengan BMW di WSBK Inggris

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia