Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Hakkinen Tak Yakin Gesekan dengan Leclerc Bikin Binotto Mundur

Juara dunia F1 dua kali, Mika Hakkinen, tidak percaya bahwa konflik antara Charles Leclerc dan Mattia Binotto menyebabkan sang prinsipal meninggalkan Ferrari F1.

Mattia Binotto, Team Principal Ferrari, and Charles Leclerc, Ferrari, celebrate after securing pole

Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images

Ferrari F1-75 adalah mobil terkuat di grid pada awal tahun, dan Charles Leclerc berhasil memimpin dengan 46 poin pada satu titik.

Namun, pada balapan-balapan berikutnya, banyak hal yang menjadi salah. Masalah ketahanan, strategi dan kesalahan pengemudi menyebabkan tim Italia jatuh ke dalam area abu-abu di paruh kedua.

Lebih parah, Ferrari kembali pulang dengan tangan kosong. Ini menimbulkan gelombang desakan agar Binotto meletakkan jabatan. Permintaan itu dipenuhi sebagai bentuk tanggung jawab atas kegagalan.

Sesuai kontrak, ia akan berhenti bekerja untuk si Kuda Jingkrak per 31 Desember mendatang. Menyusul pengumuman mundur Binotto, spekulasi pun mencuat.

Rumor mengatakan bahwa Leclerc dan Binotto tidak berhubungan baik. Ketika masalahnya dengan presiden Ferrari, John Elkann, kian parah, ia mengundurkan diri dari jabatannya.

Baca Juga:

Ketika ditanya tentang kabar tersebut, Mika Hakkinen menjawab, "Saya tidak tahu. Ketika saya membalap, tidak masalah apakah Anda menyukai seseorang, tetapi seberapa baik, seberapa berkomitmen, dan seberapa pintar orang itu.

"Itulah yang terpenting. Jadi, ini bukan tentang apakah Anda menyukai seseorang atau tidak. Itu tidak berpengaruh pada kesuksesan.”

Pembalap Finlandia, yang memenangi kejuaraan dunia 1998 dan 1999, menekankan bahwa sangat penting bekerja sama sebagai sebuah tim.

"Anda harus menghormati bakat, pengetahuan, dan komitmen orang lain,” ucapnya.

"Saya tidak tahu, terus terang kebenaran cerita ini patut dipertanyakan. Sangat menyedihkan melihat Binotto pergi. Dia orang yang hebat dengan karakter yang hebat."

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Domenicali Doakan Ferrari Dapat Prinsipal Baru yang Tepat
Artikel berikutnya Charles Leclerc Raih Gelar Juara Kuis F1 Tahun Ini

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia