Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Hamilton Bersiap Negosiasi Kontrak Baru dengan Mercedes

Lewis Hamilton mengisyaratkan belum mau pensiun dari Formula 1 dalam waktu dekat. Ia berharap diskusi dengan Mercedes bisa tuntas beberapa bulan ke depan.

Lewis Hamilton, Mercedes W13

Foto oleh: Erik Junius

Pembalap 37 tahun itu masih punya kontrak yang berlaku hingga F1 2023. Ia penasaran ingin mengukir rekor delapan titel sehingga membuka meja negosiasi untuk kontrak baru.

Juara dunia F1 tujuh kali tersebut ingin komitmen tahun genap. Itu artinya, ia bisa saja menyaingi Fernando Alonso yang masih bertarung di trek hingga lebih dari kepala empat.

“Saya tidak menetapkan batas (terkait sampai kapan berhenti dari F1), sejujurnya. Saya berencana mencapai kesepakatan tahun genap dengan tim. Saya tidak tahu apa yang terjadi lima tahun ke depan, saya kira kami masih mencoba melakukannya,” ia mengungkapkan dalam wawancara pra F1 GP Meksiko.

Baca Juga:

“Ada banyak hal bagus yang mesti disiapkan, seperti saya baru saja meluncurkan perusahaan produksi film pekan ini. Namun, saya merasa bagus, seperti dalam benak dan tubuh. Saya kira ada lebih banyak hal yang bisa dicapai bersama. Saya hanya tidak tahu (seberapa lama).”

“Mungkin saya akan memikirkannya (ketika Fernando Alonso pensiun), karena saya akan jadi pembalap tertua!”

Hamilton memperlihatkan sinyal penurunan kinerja musim ini. Ia masih punya sisa tiga balapan untuk menghindari tahun perdana tanpa kemenangan.

Musim lalu, pilot Inggris itu sudah menyamai rekor Michael Schumacher, selalu mencetak kemenangan dalam 15 musim beruntun.

Lewis Hamilton, Mercedes W13

Lewis Hamilton, Mercedes W13

Photo by: Erik Junius

Pemilik peringkat keenam klasemen sementara F1 itu masih termotivasi meraih kemenangan meski Mercedes W13 kurang kompetitif.

“Setiap tahun, Anda harus bertanya kepada diri sendiri apa yang ingin diberikan, memberi sebanyaknya jika tidak lebih dari ketika Anda berdebut. Apakah Anda mau memberikan semua waktu untuk mempersiapkan dan berlatih dan bekerja dengan tim dan membuahkan hasil?” tuturnya.

“JIka ada momen di mana saat saya tiba dan saya hanya meluncur, saat itu lah, pertama-tama saya tidak pantas berada di sini dan tidak layak sebuah posisi di sini dan ketika saya harus berhenti.

“Saya menanyakan kepada diri sendiri apakah bisa melakukan itu dan apakah ingin melakukan itu dan jawabannya adalah ya. Kami jelas punya kompetisi yang dibutuhkan untuk kembali dan saya menyukai misi dan tantangan itu bersama tim.”

Lewis Hamilton, Mercedes W13

Lewis Hamilton, Mercedes W13

Photo by: Erik Junius

Mercedes sudah mengetahui problem yang melanda W13 sehingga sedikit demi sedikit memperbaikinya. Hamilton berhasil memimpin rombongan dan menyaingi Max Verstappen selama tujuh lap meski pada akhirnya menyerah.

Fakta itu membuatnya gembira dan mengutarakan pujian kepada tim. “Sungguh indah melihat perjalanan setiap orang secara individu,” ujarnya.

“Kami menyatu bersama, berkumpul bersama, menarik lebih dekat satu sama lain, menjadi lebih terbuka dan dengan ruangan lebih penuh manusia lebih sering. Mereka menunjukkan kerentanan lebih sering.

“Itu adalah proses yang sangat menarik dan saya bersyukur jadi bagian dari itu. Saya tidak sabar menunggu kami kembali sukses, kami akhirnya mendapat kemenangan dan kami dapat gelar. Saya akan membuat semua momen berat ini jadi berharga.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation

Video terkait

Artikel sebelumnya Ini Pengaruh Sirkuit di Dataran Tinggi terhadap Performa Mobil F1
Artikel berikutnya Sainz Kecewa Steward Terlalu Lunak pada Russell

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia