Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Hari yang aneh untuk Valentino Rossi

Bak siang dan malam, Valentino Rossi memetik raihan yang begitu kontras usai menuntaskan dua sesi latihan MotoGP Qatar, Jumat (8/3).

Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing

Gold and Goose / Motorsport Images

The Doctor membuka balapan akhir pekan di Sirkuit Internasional Losail dengan penampilan memukau. Tercepat pada FP1, bahkan mengungguli Jorge Lorenzo-Marc Marquez, catatan waktunya adalah 1 menit 55,048 detik.

Namun, posisinya melorot drastis saat FP2. Tampak kedodoran sepanjang sesi, Rossi pun harus puas menghuni urutan ke-17 atau terpaut hampir dua detik dari Marquez.

“Pertama-tama, kami tidak mengerti kenapa. Kedua, kami tidak punya ban lagi. Jadi, seperti inilah,” keluh pembalap Yamaha itu.

“Sayang sekali, karena kami optimistis setelah pagi ini bisa cepat, tapi (ternyata) hasilnya (FP2) buruk. Sejujurnya, sangat sulit memahami apa yang terjadi. Tampaknya racing line cukup sempit untuk kencang.

“(Juga) masalahnya saya tersingkir dari Q2 dan besok pagi (Sabtu) mungkin kondisinya akan lebih sulit. Saya kira akan sulit masuk 10 besar besok pagi, tetapi kami harus mencoba,” ucapnya.

Baca Juga:

Didesak apakah melakukan kesalahan strategi ketika menjalani sesi FP2, Rossi mengatakan, bahwa dirinya sama sekali tak menduga bakal menghancurkan ban depan.

“Dengan jumlah (alokasi) ban, jika Anda merusak satu ban, maka selesai sudah,” tukas pengguna nomor 46 itu.

“Saya menghancurkan sisi kanan (ban). Karena di sini banyak tikungan kanan, dan ketika saya mulai merasakan getaran, saya berkata ‘Persetan’,” geramnya.Lalu, kompon ban apa yang dipakai? Sang sembilan kali juara dunia menjawab medium. Pun demikian, Rossi tidak berpikir itu menjadi penyebab atas posisi ke-17 usai FP2.

“Saya tidak tahu. Pagi ini (Jumat) baik-baik saja. Ban sama. Biasanya jika ban itu buruk, Anda merasakannya dari awal. Tapi pagi ini, saya merasa oke. Jadi, bukan bannya, ada yang lain,” tutup The Doctor.

Laporan tambahan oleh Oriol Puigdemont

Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Ketika kecepatan Lorenzo kejutkan Marquez
Artikel berikutnya FP3 MotoGP Qatar: Marquez puncaki sesi, Lorenzo terjatuh

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia