GP Portland Jadi Bekal Callum Ilott Hadapi Laguna Seca
Pembalap Juncos Hollinger, Callum Ilott, merasa telah membuat perkembangan pada GP Portland, dan berharap bisa meraih hasil lebih baik di Laguna Seca.
Foto oleh: Gavin Baker / Motorsport Images
Balapan GP Portland, akhir pekan lalu, menjadi debut Callum Ilott di ajang IndyCar. Namun penampilan perdananya tersebut bisa dibilang tidak begitu mengesankan.
Waktu tes dan latihan yang begitu singkat membuat runner-up Formula 2 2020 itu menghadapi kesulitan saat race. Pada sesi latihan bebas, ia berhasil melahap 35 lap, hampir sama dengan para pembalap veteran.
Pada sesi kualifikasi pun ia hanya terpaut 0,7 detik dari Marcus Ericsson yang merupakan pembalap tercepat di Q1 Group 1. Kemudian, lolos ke Q2, Ilott hanya lebih lambat 0,3 detik dari posisi teratas.
Di sesi latihan bebas kedua lah performa Ilott menurun. Ia sukses mencatatkan 25 lap, namun menjadi pembalap paling lambat, karena sedang belajar bagaimana cara melaju dengan skema fuel-saving.
Karena banyaknya penalti yang diterima oleh pembalap lain, Ilott berhasil memulai race dari P19. Sayangnya, terganggu oleh cara melaju pembalap lain, ia kerap terlibat dalam insiden.
Salah satunya adalah saat menyenggol bagian belakang mobil Scott McLaughlin, kemudian dengan Helio Castroneves dan Will Power.
"Ya, saya sempat senggolan dan itu merupakan laju yang berantakan. Saya akui saya salah di situ," ujar pembalap asal Inggris Raya itu.
"Secara keseluruhan, ini pekan yang berat bagi tim. Minimnya menit mengemudi sebelum balapan menjadi faktor utama. Tak ada orang yang akan memberikan nilai positif terhadap pekan balap kami," tambahnya.
Meski begitu, jika dibandingkan dengan sebulan lalu, Ilott mengaku timnya telah membuat perkembangan besar. Ia pun menjadikan GP Portland sebagai pelajaran serta bekal untuk menghadapi balapan di Laguna Seca.
Callum Ilott, Juncos Hollinger Racing Chevrolet
Foto oleh: Gavin Baker / Motorsport Images
"Perkembangan pasti ada, jadi di Laguna Seca, saya rasa kami bisa finis di posisi yang lebih baik. Apalagi secara pribadi, saya juga merasa sudah berkembang jika dibandingkan sebulan lalu," ungkapnya.
"Tetapi tetap saja saya harus terus belajar. Saya harus bisa lebih baik lagi di beberapa lap pertama, serta saat keluar dari pit menggunakan ban yang masih dingin. Manajemen ban mungkin menjadi prioritas saya.
"Sebagai tim, kami perlu lebih baik lagi saat pit stop. Jika hal-hal di atas bisa kami penuhi, hasil positif saya rasa bisa kami raih."
Ilott sendiri sudah dikonfirmasi bakal balapan di tiga ajang terakhir IndyCar musim ini. Bahkan, pembalap tes Ferrari tersebut mempertimbangkan balapan di IndyCar musim depan.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments