Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Insiden Vettel-Raikkonen Hanyalah Bentuk Kesalahpahaman

Sebastian Vettel menjelaskan duduk perkara antara saat bersenggolan dengan Kimi Raikkonen di Formula 1 Grand Prix Austria akhir pekan lalu.

Sebastian Vettel, Aston Martin AMR21, Kimi Raikkonen, Alfa Romeo Racing C41

Sebastian Vettel, Aston Martin AMR21, Kimi Raikkonen, Alfa Romeo Racing C41

Zak Mauger / Motorsport Images

Meski harus start ke-11, dihukum penalti tiga grid karena menahan laju Fernando Alonso pada Q2, Vettel berhasil naik posisi kedelapan dalam periode awal Safety Car.

Usai menyelesaikan pit stop terakhirnya, Vettel turun ke urutan ke-14. Akan tetapi, dia mampu mengejar George Russell dan Raikkonen, yang tengah menduduki posisi ke-11 serta ke-12.

Sial bagi Vettel-Raikkonen. Dua mantan rekan setim di Ferrari itu malah terlibat insiden di Tikungan 5 pada lap terakhir. Raikkonen finis ke-15, sedangkan Vettel urutan ke-17.

Tak berhenti sampai di situ. Steward kemudian memanggil Raikkonen, dan memutuskannya bersalah lantaran telah menutup ruang pada Vettel. The Iceman diganjar penalti waktu 20 detik.

“Menurut saya, itu pasti ada kesalahpahaman,” kata Vettel.

“Saya tidak tahu. Saya berada di dalam dan berpikir saya di depan. Tapi saya tidak tahu. Saya harus melihatnya. Saya perlu berbicara dengan Kimi, tetapi saya kira itu pasti kesalahpahaman.”

Sebastian Vettel, Aston Martin

Sebastian Vettel, Aston Martin

Foto oleh: Glenn Dunbar / Motorsport Images

Mengomentari jalannya balapan, Vettel mengaku kesal terjebak begitu lama di belakang Yuki Tsunoda sejak awal. Pun demikian, dia tetap senang atas kinerja Aston Martin.

“Saya terjebak dalam kemacetan, jadi itu tidak bagus. Dan kemudian pembalap di barisan tengah, pada tahap tertentu melaju lebih kencang. Saya tidak berpikir seburuk itu, karena di dalam mobil rasanya baik-baik saja,” tuturnya.

“Keseimbangannya baik-baik saja. Namun, menurut saya, kami tidak memiliki kecepatan untuk memperebutkan poin.”

Baca Juga:

Sementara itu, Raikkonen menghabiskan lomba F1 GP Austria dengan mengejar Russell untuk perebutan posisi ke-11.

“Jelas mobil berperilaku cukup baik, tapi kami sedikit terlalu lambat. Kami terkejar lagi, itu bukan akhir yang ideal. Pada akhirnya, itu tidak benar-benar mengubah (apa pun). Kami kehilangan poin,” ucap Raikkonen.

“Saya harus melihat (insiden dengan Vettel itu lagi). Dia berbelok karena (senggolan di bagian) belakang, dan kami keluar lintasan. Tapi ya. Saya perlu melihatnya.”

Formula 1 berikutnya akan digelar di Sirkuit Silverstone, Inggris pada 18 Juli akhir pekan depan.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Ocon Tunggu Rencana Alpine Dongkrak Performa
Artikel berikutnya Haas Segera Akhiri Teka-teki Mick Schumacher

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia