Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Jack Miller Lega Masih Diperhatikan Ducati

Pembalap Ducati, Jack Miller, mendapat kepastian dari Luigi Dall’Igna akan tetap mendapatkan pembaruan sepanjang MotoGP 2022, meski akan gabung KTM musim depan.

Jack Miller, Ducati Team

Jack Miller, Ducati Team

Gold and Goose / Motorsport Images

Pekan lalu KTM mengonfirmasi Miller akan menjadi bagian dari skuad pabrikan mereka dengan kesepakatan kontrak berdurasi dua tahun. DIa ditandemkan dengan Brad Binder.

Itu berarti tahun depan akan menjadi penanda kembalinya Miller ke pangkuan KTM setelah musim terbaiknya bersama pabrikan Austria itu di Moto3 pada 2014, sebelum lompat ke MotoGP.

Satu hal yang menjadi pertanyaan adalah apakah Jack Miller akan mendapat pembaruan pada Desmosedici GP22 miliknya, usai pengumuman tersebut. Mengingat pembalap asal Australia itu selalu mendapatkannya sejak gabung Pramac Racing pada 2018.

Namun, setelah pembicaraan panjang, pembalap 27 tahun itu merasa lega karena masih diperhatikan Ducati hingga akhir tahun ini.

“Saya merasa tidak perlu mengkhawatirkannya,” kata Miller.

“Kami telah membicarakan ini dan saya harus mengatakan salah satu hal terbesar dengan Ducati dan dengan cara mereka menjalankan sesuatu di sana adalah perangkat baru langsung diberikan kepada Anda ketika hal semacam itu datang.

“Mereka selalu seperti itu, bahkan ketika Anda melihat dukungan yang mereka berikan kepada tim satelit.

“Gigi (Dall’Igna) tahu jika Anda terus mendorong, maka Anda akan mendapatkan hal-hal yang Anda butuhkan karena mereka ingin kemenangan. Jadi, saya mendapat jaminan dari dia itu tidak akan berhenti, dan mereka akan terus memberikannya sampai akhir tahun.”

Baca Juga:

Kedekatan Jack Miller dengan Francesco Guidotti ketika bersama di Pramac Racing menjadi salah satu faktor memilih KTM. Tetapi, alasan utama adalah relasi sangat baik dengan pabrikan Austria tersebut serta melihat rencana besar mereka.

Pembalap berjuluk JackAss itu juga yakin dapat berkontribusi besar pada pengembangan KTM dengan pengalaman yang dimilikinya selama ini di MotoGP.

“Maksud saya, Anda tidak perlu menjadi pembaca pikiran untuk mengetahuinya. Saya memiliki hubungan yang baik di sana, dengan Aki Ajo yang menjadi manajer saya dan Francesco dan segala sesuatu seperti itu,” ujarnya.

“Tetapi juga saya memiliki hubungan yang baik dengan banyak merek. Saya merasa jika Anda bertanya kepada salah satu merek yang pernah bekerja dengan saya di masa lalu, tidak terlalu banyak orang yang mengatakan hal buruk tentang saya dan saya suka itu.

“Saya tidak punya masalah dengan siapa pun, saya akan mencoba melangkah pergi dengan hubungan baik.

“Kembali ke sana, keputusan dipengaruhi oleh mengetahui banyak hal tentang struktur di sana dan bagaimana orang-orang itu bekerja. Juga dengan Francesco berada di sana, pasti itu adalah langkah lain ke arah itu.

“Jadi, itu hanya menimbang pilihan saya. Dan dengan usia saya sekarang, 27 tahun, saya telah melakukan banyak hal dan saya merasa masih banyak yang harus saya berikan.

“Ada banyak hal yang dipertimbangkan di dalamnya. Itu bukan keputusan yang dibuat semalam.”

Jack Miller, Ducati Team

Jack Miller, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Suzuki Kehilangan Harmoni Usai Keputusan Mundur
Artikel berikutnya Dua Pembalap MotoGP Terbaik Versi Pedro Acosta

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia