Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Johann Zarco Sukses Jalani Operasi Arm Pump

Pembalap Pramac Racing, Johann Zarco, telah menjalani operasi untuk memulihkan arm pump yang dideritanya.

Johann Zarco, Pramac Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Pekan lalu, Zarco mengungkapkan bahwa dirinya mengalami arm pump. Masalah ini pun mulai menghambat performanya. Karenanya, dia mulai berpikir untuk naik meja operasi.

Sempat dilanda kebimbangan kapan harus operasi, akhirnya pada Rabu (22/9/2021) pagi waktu setempat, Zarco bertolak menuju Centre Hospitalier Pays d’Aix.

“Johann Zarco menjalani operasi yang sukses hari ini untuk Sindrom Kompartemen Aktivitas Kronis (CECS atau arm pump) di Center Hospitalier Pays d'Aix,” cuit Pramac Racing melalui akun di media sosial Twitter.

“Dia diharapkan akan sepenuhnya fit lagi untuk Grand Prix Austin (Amerika Serikat), yang diadakan dari 1-3 Oktober.”

 

Sebelum menjalani operasi arm pump, Johann Zarco sempat melakoni Tes MotoGP Misano bersama para penunggang Ducati lainnya.

Pembalap asal Prancis itu menuntaskan hari pertama pada posisi ke-13 dengan catatan waktu terbaik 1 menit 32,348 detik. Total ada sebanyak 43 lap yang ditempuhnya.

Sedangkan status tercepat diklaim oleh Francesco Bagnaia. Rider Ducati itu menorehkan 1 menit 31,524 detik dan unggul atas Pol Espargaro (Honda) serta Aleix Espargaro (Aprilia).

Dalam balapan Grand Prix San Marino, Zarco meraih hasil finis ke-12. Raihannya terhitung masih lebih baik, jika dibandingkan dengan rekan setim Jorge Martin yang tersingkir.

Akan tetapi, Zarco rupanya tak merasa puas. “Bukan hasil yang saya harapkan,” tuturnya melansir laman resmi Pramac Racing.

“Saya tidak start dengan baik dan langsung kehilangan beberapa posisi.

“Segera setelah saya bisa mendapatkan kembali kecepatan balapan yang baik, saya membuat kesalahan di Tikungan 1, dan diberi long lap penalty.

“Setelah itu, tidak mungkin untuk kembali dan bertahan dengan grup terdepan.”

Baca Juga:

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Tes MotoGP Misano: Aleix Espargaro Pertajam Waktu di Sesi Pagi
Artikel berikutnya Tes MotoGP Misano: Espargaro Memimpin, Gardner-Fernandez Debut

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia