Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Jost Capito Puji Sejumlah Keputusan Berani Tim Williams

CEO sekaligus Prinsipal Williams Jost Capito meyakini keputusan berani tim membawa mereka pada titik terkuat pada F1 2021 dan diakhiri dengan merayakan hasil terbaik.

Nicholas Latifi, Williams Racing and George Russell, Williams Racing celebrate with the team

Nicholas Latifi, Williams Racing and George Russell, Williams Racing celebrate with the team

Williams

Setelah mengakhiri tiga musim di urutan terakhir dalam klasemen konstruktor Formula 1 (F1) secara beruntun, Williams akhirnya naik ke posisi kedelapan pada 2021. Mereka menikmati hasil itu sebagai yang tersukses sejak musim 2017.

Williams juga berhasil mendapatkan poin pertamanya sejak Grand Prix (GP) Jerman 2019, ketika kedua mobil mereka finis di posisi kedelapan dan kesembilan pada GP Hungaria.

Nicholas Latifi dan George Russell berhasil memanfaatkan kemelut yang terjadi di awal balapan. Mereka juga sukses mempertahankan kecepatan untuk tetap berada di zona poin.

Russell juga mencetak poin berikutnya di Belgia, Italia dan Rusia. Pembalap asal Inggris itu bahkan berhasil membawa Williams naik podium di Spa-Francorchamps sejak terakhir tim mendapatkannya di Azerbaijan pada 2017.

Jost Capito menjelaskan hasil pada paruh kedua musim lalu melebihi harapan semua orang di dalam tim. Ini memberikan motivasi tambahan kepada seluruh tim setelah tertinggal dari para rival dalam dua tahun terakhir.

“Ketika kami mulai berada di posisi ke-11, dan kami melihat bahwa kami dapat balapan dengan beberapa mobil di lini tengah, tentu saja itu memberikan dorongan juga,” kata Capito kepada Motorsport.com.

“Anda bergerak lebih banyak dan Anda alami peningkatan besar jika Anda berada dalam posisi di mana Anda bisa bertarung dengan mobil lain dan balapan dengan mobil lain.

“Ini juga yang kami lihat dengan pembalap. Mereka memiliki motivasi yang sama sekali berbeda jika mereka hanya berkendara di posisi terakhir atau bertarung dengan mobil lain.

“Di Barcelona, ​​pertarungan antara George (Russell) dan Fernando (Alonso) yang fantastis memberinya kepercayaan diri besar bahwa mobilnya tidak terlalu buruk dan kami bisa meraih poin. Tim kemudian percaya itu.

“Tentu saja, di Barcelona ​​kami diuntungkan sejak tikungan pertama. Tetapi, Anda masih harus melewati itu dan Anda masih harus menyelesaikan balapan dan mempertahankan posisi itu.”

George Russell, Williams FW43B

George Russell, Williams FW43B

Foto oleh: Jerry Andre / Motorsport Images

George Russell juga hampir mendapatkan poin di Paul Ricard, Red Bull Ring dan Silverstone. Tapi, di Hungaroring akhirnya Williams berhasil melakukannya dan makin memperkuat posisinya.

“Saya pikir tim telah melakukan beberapa keputusan yang sangat berani di Budapest (Hungaria) tentang pilihan ban, juga untuk mempertahankan posisi itu,” ujar Capito.

“Jadi, tim harus memiliki perasaan bahwa itu pantas, dan saya percaya itu layak. Jika Anda berada dalam posisi untuk mengambil poin dan Anda tidak mendapatkannya, maka Anda belum melakukan apa yang Anda inginkan.

“Tapi saat kami berada di posisi untuk mengambil poin, dan finis di zona poin dengan kedua mobil, kami mulai berkata ‘baiklah, dapatkan kami berbuat lebih banyak?’. Dan kemudian dalam beberapa balapan kami berhasil mendapatkan poin, itu sangat bagus.”

Baca Juga:

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Kimi Raikkonen Mungkin Tidak Akan Lagi Kunjungi Paddock F1
Artikel berikutnya Fernando Alonso Minta Alpine Bangun Mobil Cepat

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia