SAG Team Gaet Alex Toledo, Dimas Ekky Tunggu Kepastian

Menghadapi era baru FIM JuniorGP World Championship musim ini, SAG Racing Team menurunkan duet anyar. Biesiekirski dipasangkan dengan Toledo.

Pada tahun perdananya di FIM CEV (sebelum berganti JuniorGP), Biesiekirski berhasil mencatatkan dua kali finis lima besar. Dia pun menuntaskan kejuaraan di peringkat ke-13 klasemen akhir, mengumpulkan 42 poin.

Calon tandem barunya, Toledo, telah berpengalaman di ajang CEV. Musim lalu, Spaniard menduduki posisi ke-10. SAG Racing Team berharap, sang pembalap dapat membawa skuad masuk perebutan gelar juara JuniorGP Moto2.

“Kami sangat senang dengan kedatangan Alex Toledo ke tim. Dia akan menerima semua dukungan dari pihak kami sehingga dia dapat menunjukkan potensi penuhnya,” kata Team Manager SAG, Edu Perales, dalam pernyataan tertulis.

“Alex sudah bergabung dengan perencanaan pramusim tim dan telah berlatih dengan pelatih kami Josep Monge. Dia akan segera berlatih dengan Bo (Bendsneyder), Gabri (Rodrigo) dan Piotr.

“Dari tim kami mengucapkan semoga sukses musim ini, kami yakin kami akan meraih banyak hasil bagus bersama!”

Bakal membela SAG Racing Team, Toledo tak menutupi kegembiraannya. Dia merasa begitu bersyukur, lantaran ditawari kontrak untuk bergabung.

“Ini akan menjadi pertama kalinya saya berada di tim besar. Saya sangat berharap kami dapat menikmati dan mencapai hasil yang baik bersama-sama,” ucapnya.

“Saya sangat menantikan untuk mulai bekerja dengan tim dan mengendarai motor. Ini akan menjadi tahun yang hebat! Terima kasih banyak untuk Eva, Edu, dan semua sponsor yang telah memungkinkan ini!”

Pengumuman Toledo sendiri memuncul pertanyaan soal masa depan Dimas Ekky bersama SAG Racing Team. Apakah ini berarti pria asal Depok itu absen dari kejuaraan JuniorGP Moto2.

Dimas memang merupakan pembalap SAG Racing Team sepanjang CEV Moto2 2021. Namun, perlu diketahui bahwa dia di bawah kontrak Stylobike, yang berafiliasi dengan Mandalika Racing Team Indonesia (MRTI).

Hingga kini, belum ada kejelasan perihal nasib Dimas. Apakah kontraknya diperpanjang oleh MRTI atau tidak. Selain itu, beberapa waktu lalu muncul kabar tentang hak dan kewajiban sang pembalap yang belum dipenuhi tim.

Motorsport.com Indonesia bermaksud menanyakan permasalahan ini, tetapi Dimas belum bersedia membeberkan secara detail.

Kini, tinggal menunggu pernyataan resmi dari MRTI, terutama mengenai program balapan yang bakal diikuti Dimas pada musim 2022.

Sempat absen balapan selama 2020, Dimas kembali beraksi di lintasan saat diumumkan MRTI untuk berlomba di CEV Moto2. Walau lama tak mengendarai motor, sang pembalap masih mampu menunjukkan kecepatan.

Dimas bertengger di peringkat kesembilan klasemen akhir, mengemas 67 poin. Hasil terbaiknya adalah finis kelima di Valencia, serta posisi keenam dalam seri Catalunya.