Kalahkan Rekan Setim Jadi Kunci Sukses Verstappen
Max Verstappen menjadi salah satu pembalap Formula 1 yang selalu berhasil mengalahkan rekan setimnya. Itu dilakukan untuk membuatnya menjadi pembalap yang lebih baik.
Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images
Sejak dipromosikan ke F1 pada 2015, Verstappen sudah bertandem dengan empat pembalap berbeda. Pertama dengan Carlos Sainz di Toro Rosso, lalu bersama Daniel Ricciardo, Pierre Gasly dan Alex Albon di Red Bull Racing.
Pria asal Belanda itu sukses menjadi yang terbaik dari seluruh rekan setimnya. Tetapi, ia merasa Ricciardo menjadi rekan setim paling sulit dalam kariernya untuk dikalahkan.
Verstappen mengatakan setiap pembalap yang menjadi rekan setimnya memiliki karakter dan cara kerja yang berbeda. Itu membuatnya harus terus meningkatkan kemampuannya agar bisa menjadi yang terbaik di tim.
“Sulit untuk membandingkan rekan setim saya yang lainnya dengan Carlos. Pasalnya, kami sama-sama menjadi rookie pada 2015,” kata Verstappen.
“Saya pikir yang terberat adalah Daniel, setidaknya di awal kebersamaan kami. Tapi seiring berjalannya waktu, saya banyak belajar dan menyadari apa yang diperlukan untuk mengeluarkan yang terbaik dari sebuah mobil balap.
“Intinya, Daniel dan saya adalah rekan setim yang memiliki persaingan paling ketat. Dia mampu berada di depan saya karena memiliki pengalaman lebih banyak. Dia sudah empat tahun lebih dulu di F1 daripada saya.”
Persaingan Verstappen dan Ricciardo memang selalu menjadi daya tarik utama. Namun, terkadang mereka merugikan tim karena melampaui batas yang membuat mereka gagal finis.
Bagaimanapun, statistik membutkikan bahwa Verstappen memiliki kinerja lebih baik daripada Ricciardo selama menjadi rekan setim pada 2016-2018.
Verstappen mencatatkan 22 podium termasuk lima kemenangan, sedangkan Ricciardo hanya mampu meraih 19 podium, termasuk empat kemenangan.
“Pada akhirnya, saya mengalahkan semua orang yang menjadi rekan setim saya. Itu bagus. Seperti yang ayah saya katakan, Anda harus menghancurkan rekan setim lebih dulu,” ujar Verstappen.
Tahun ini, Max Verstappen akan bertandem dengan Sergio Perez yang telah menunjukkan performa mengesankan sepanjang musim lalu.
Namun, pria 23 tahun itu memastikan bahwa dirinya akan berusaha mengalahkan Perez dan kembali menjadi yang terbaik di dalam tim.
“Tentu saja, Anda harus menjadi lebih cepat daripada rekan setim. Saya tahu Sergio juga memiliki pemikiran yang sama,” kata Verstappen.
“Saya pikir itu bagus, karena itu satu-satunya cara untuk membuat mobil dapat berkembang menjadi lebih baik, seperti yang kami lakukan bersama Daniel.”
Max Verstappen, Red Bull Racing RB16
Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments