Kecil, Kemungkinan Ogier Turun Penuh pada WRC 2022

Ogier masih menjadi aktor penting perpindahan pereli setelah juara dunia tujuh kali (2013-2018, 2020) itu belum menentukan masa depannya, saat WRC siap menatap regulasi baru mobil hybrid, Rally1.

Pereli asal Prancis itu sudah berulang kali mengatakan bakal berhenti. Termasuk menjelang akhir musim lalu saat Covid-19 membatalkan hampir semua lomba WRC.

Kendati begitu, belakangan muncul kabar bila Ogier akan tetap berkarier di WRC jika mampu merebut gelar kedelapan, tahun ini. Bila itu terjadi, Ogier diperkirakan bakal turun penuh pada WRC 2022.

Latvala selaku Prinsipal Toyota Gazoo Racing WRT, tim tempat Ogier bernaung saat ini, berharap mampu mempertahankan line-up saat ini yang terdiri dari Ogier, Elfyn Evans, Kalle Rovanpera, dan Takamoto Katsuta.

Mantan pereli asal Finlandia itu mengatakan, kecil kemungkinan Ogier untuk bisa turun penuh di WRC tahun depan. Namun, dalam masa seperti pembicaraan kontrak seperti ini, apa pun bisa terjadi.

Jari-Matti Latvala, Toyota Racing

Foto oleh: Toyota

“Jangan pernah bilang tidak. Memang ini baru kemungkinan. Tetapi saya kira peluangnya memang kecil,” kata Latvala kepada Autosport/motorsport.com saat ditanya apakah ada kans bagi Ogier, yang kini memimpin klasemen WRC, untuk turun penuh tahun depan.

“Saya rasa Sebastien sedikit mirip dengan Sebastien Loeb. Menurut saya ia ingin mencoba tantangan baru seperti yang pernah kita lihat saat ia turun di Porsche Carrera Cup beberapa tahun lalu. Saya kira Ogier juga pernah mencoba mobil Formula 1.

“Menurut saya ia tertarik untuk mencoba sesuatu yang lain. Itulah mengapa saya memperkirakan ia mungkin hanya akan setengah musim bersama kami tahun depan. Jadi, saat ini saya melihat Ogier kemungkinan hanya akan setengah musim tahun depan.”

Latvala mengakui sudah melakukan beberapa pembicaraan dengan Ogier. Sejauh ini, pereli asal Prancis, 37 tahun, itu belum mengonfirmasi apakah ia mau turun penuh atau hanya separuh musim pada WRC 2022 nanti.

Latvala menyebutkan, pihaknya masih butuh kepastian soal kalender WRC 2022 untuk mengatur jadwal dan opsi untuk Ogier, apakah ia mau turun penuh atau hanya setengah musim.

Kendati waktu rilis kalender WRC 2022 masih menjadi problem bagi Toyota terkait pengaturan komposisi perelinya, Latvala yakin pihaknya sudah mengantongi beberapa opsi pereli untuk mengisi posisi Ogier, baik jika dirinya hanya turun setengah musim maupun pergi.

Mantan pereli Toyota, Citroen, dan M-Sport, Esapekka Lappi, salah satunya. Selain itu masih ada pereli M-Sport Ford Teemu Suninen, pereli Hyundai Dani Sordo, dan bintang WRC2 Jari Huttonen.

“Teemu Suninen dan Lappi jelas. Juga Dani (Sordo). Dani sudah cukup lama memperkuat Hyundai,” kata Latvala.

“Kami senang melihat opsi yang ada. Apalagi melihat pereli muda berbakat seperti Jari Huttonen, yang memenangi lomba WRC2 di Sardinia lalu.

“Saat ini mungkin masih sedikit pereli yang bisa Anda pilih. Hyundai juga sudah melakukan kesepakatan dengan para perelinya. Kami sendiri masih ingin mempertahankan komposisi tim ini. Saya cukup yakin kami bisa turun dengan pereli yang sama tahun depan.”