Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Kemenangan Perdana Ross Chastain dalam Karier di NASCAR Seri Piala

Ross Chastain akhirnya menghirup aroma kemenangan untuk pertama kalinya setelah lebih lima tahun berkiprah di NASCAR Seri Piala. Ia masuk garis finis paling cepat di Circuit of the Americas (COTA), Minggu (27/3/2022), setelah melakoni duel dramatis.

Rivalitas panas bertahan hingga lap akhir. Ketika pemberitahuan tambahan dua lap, Chastain tak mau membuang kesempatan untuk menyingkirkan Tyler Reddick dari posisi terdepan.

Menjadi sasaran utama diburu lawan, tentunya membuat perjalanannya tak mudah. A.J. Allmendinger dan Alex Bowman berusaha mengganggu.

Bahkan di tikungan terakhir, Allmendinger sempat mengecoh pilot Trackhouse Racing Team dan merebut posisi pertama. Namun, Chastain berbelok ke arahnya sehingga pilot Kaulig Racing itu menabrak Bowman.

Ketika dua mobil itu ke luar trek, Chastain langsung tancap gas dan mengunci kemenangan perdana di Seri Piala setelah start 121 kali.

Hebatnya, sukses perdana diraih oleh tim milik rapper Pitbull dan mantan pembalap Justin Marks, pada tahun kedua partisipasi di Seri Piala.

Baca Juga:

“Sungguh gila. Bertarung di sana lawan pembalap terhebat sekelas A.J, saya tahu dia akan kesal kepada saya, tapi kami bertarung dengan keras,” ujar Chastain, yang memecahkan semangka di trek sebagai selebrasi.

“Tapi ketika berhubungan dengan kemenangan di Seri Piala, saya tidak bisa membiarkannya tanpa perlawanan. Orang-orang tidak tahu seberapa bagus grup ini. Saya tak percaya Justin Marks mengontrak saya untuk mengemudikan mobil ini.”

Petani semangka dari Florida tersebut sempat kehilangan kontrol. Chastain lalu menjelaskan situasi setelah restart.

“Saya tidak tahu bagaimana kami kembali. Saya sangat cemas tentang A.J. pada restart kedua hingga saya biarkan Tyler mengemudi di antara kami berdua,” tuturnya.

“Dan A.J. sangat baik. Saya banyak belajar darinya. Itu seperti bagaimana Anda mengalahkan pembalap? Dia banyak mengajarkan saya. Saya banyak belajar dari orang lain dari 417 Speedway di rumah bersama ayah.

 

“Saya berpikir tentang restart terlambat. Ayah saya membuat saya balapan menggunakan ban lawas dan dulu, saya tidak akan menang. Hal ini berputar di kepala saya sebelum start. Terlintas di benak saya, ‘Kami tidak akan menang. Kami memakai ban yang sudah terpakai’, tapi saya tidak boleh berpikir seperti itu.

“Kami berhasil melakukannya!”

Pada akhirnya, Bowman mendarat di posisi kedua, Christopher Bell ketiga, Chase Elliott keempat dan Reddick kelima. Ryan Blaney, Martin Truex Jr, Austin Cindric, Erik Jones dan Austin Dillon melengkapi 10 besar.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Tangis Chase Briscoe Raih Kemenangan Perdana di NASCAR Seri Piala
Artikel berikutnya Klarifikasi NASCAR soal Kerja Sama dengan Motorsport Games

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia