Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Lando Norris Akhirnya Temukan Keseimbangan di Media Sosial

Pembalap McLaren, Lando Norris, akhirnya bisa menjadi pribadi yang seimbang di media sosial. Ia pun bisa mengatur waktu dalam berinteraksi dengan penggemar F1 di jagad maya.

Lando Norris, McLaren, is interviewed after Qualifying

Foto oleh: Glenn Dunbar / Motorsport Images

Sebagai generasi milenial, wajar kalau Norris akrab dengan media sosial. Pilot Inggris tersebut bahkan kerap membuat fan terhibur dengan unggahan yang lucu dan berbagai meme.

Norris pernah berpikir untuk mundur dari media sosial terutama saat jalannya lomba di bawah ekspektasi. Kata-kata kasar didapatkan kala situasi itu terjadi.

Musim ini, perundungan berkurang drastis karena rekan setim Daniel Ricciardo tersebut tampil impresif. Norris menghuni peringkat ketiga musim ini berkat tiga kali podium dan rutin tembus lima besar.

“Sedikit dari itu adalah kepastian dan kepercayaan diri dari apa yang saya lihat di media sosial dan hal-hal seperti itu, hanya mencoba jadi orang lebih baik dan membiarkan orang-orang untuk mendukung saya dan menyukai saya,” ia menuturkan.

“Saya tidak ingin orang hanya melihat saya sebagai joker atau seorang yang tidak menganggap sesuatu dengan serius karena itu bukan saya. Saya hanya ingin menunjukkan kepada mereka bahwa saya berusaha, saya bekerja sangat keras agar lebih baik dan mendapat hasil seperti yang saya dapat sekarang.

“Itu tidak datang secara gratis. Saya belum merasa sangat bagus menunjukkan sisi itu. Saya merasa telah menunjukkan sedikit lagi lebih dari 1,5 tahun lalu.”

Semakin bertambah usia, ia kini lebih bijak memilah konten-konten yang diunggahnya. Pastinya, lebih menginspirasi para pengikutnya terutama yang masih muda.

Baca Juga:

“Itu sedikit untuk diri sendiri, membuat saya merasa lebih baik dan membiarkan orang melihat siapa diri saya, bukan hanya seorang joker. Orang-orang suka mengunggah foto-foto, video dan lain-lain karena membuat orang lain tertawa. Itu yang orang ingin lihat. Anda tidak tertarik melihat kerja keras dan hal-hal seperti itu,” katanya.

“Itu juga memberi persepsi bagus tentang siapa Anda sebagai manusia dan itu penting bagi saya. Saya mengubahnya untuk alasan personal.”

Norris merupakan penggila gim. Selama pandemi Covid-19, pemuda 21 tahun itu menggunakan Twitch, wahana untuk streaming, ketika bermain gim. Ia bahkan kini memiliki plaform bernama Quadrant, yang populer di kalangan gamer.

“Saya suka punya basis penggemar di Twitch dan generasi muda ini. Tapi juga, saya ingin lebih bisa dijangkau dan menjadi seorang yang didukung generasi lebih tua, karena mereka melihat saya lebih matang,” ujarnya.

“Seorang yang matang hanya ingin lebih baik, daripada sekadar pria lucu yang tidak dewasa, di mana saya tidak seperti itu. Banyak yang menemukan keseimbangan untuk alasan pribadi, tapi juga gambaran lebih besar dan untuk kerja keras saya.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Ferrari Ungkap Trik Atasi Problem Ban
Artikel berikutnya AlphaTauri Berharap Yuki Tsunoda Bisa Lebih Baik di Paruh Kedua

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia