Lando Norris Putuskan Menetap di Monako
Pembalap McLaren, Lando Norris, mengatakan dirinya akan pindah dari Inggris ke Monako musim dingin ini atas alasan karier dan finansial.
Foto oleh: Jerry Andre / Motorsport Images
Norris sebelumnya selalu menolak ajakan pembalap Formula 1 lainnya untuk tinggal di surga pajak, Monako. Ia tetap berkomitmen untuk tetap tinggal di dekat markas besar McLaren, di Woking, Inggris.
Tapi, setelah makin mapan dan telah memperpanjang kontraknya bersama McLaren pada awal tahun ini, Norris mulai berubah pikiran dan merasa ini waktu yang tepat untuk membuat perubahan.
“Ini adalah sesuatu yang jelas dilakukan oleh banyak pembalap dan saya pikir kami telah melihat pembalap lain, seberapa cepat hal-hal juga bisa menurun dan sebagainya,” kata Norris.
“Saya harus menjaga apa yang saya miliki saat ini untuk masa depan saya sendiri.”
Monako adalah rumah bagi sejumlah pembalap F1, seperti Lewis Hamilton, Max Verstappen, Charles Leclerc, Valtteri Bottas dan Daniel Ricciardo.
Lando Norris mengatakan di awal karier sangat peting baginya untuk tetap berada di Inggris, dekat dengan McLaren. Tapi, untuk saat ini rasanya itu tidak penting lagi, mengingat sangat mudah baginya saat ini mengunjungi markas McLaren.
“Masih banyak yang bisa saya dapatkan dari diri sendiri dan karir saya untuk berada di McLaren dan bisa masuk kapan pun saya mau,” ujarnya.
“Setiap kali saya mengalami akhir pekan yang buruk, saya bisa masuk pada hari apa pun untuk berada di simulator untuk mencoba berbagai hal, berbicara dengan insinyur saya, dan sebagainya. Dan saya suka Inggris. Mungkin masih tempat favorit saya.
“Keluarga saya ada di Inggris, bwgiru juga dengan teman-teman saya. Dan saya mengatakan berkali-kali bahwa bagi saya, kesenangan dan kenikmatan, menikmati apa yang saya lakukan, lebih diprioritaskan daripada membuat keputusan semacam ini.
“Jadi, itu bukan keputusan yang mudah. Iitu bukan sesuatu yang saya pikirkan selama bertahun-tahun.
“Saya hanya merasa seperti berada di tempat yang nyaman saat ini untuk membuat keputusan ini dan menghabiskan waktu untuk pindah ke sana. Saya masih bisa melihat banyak teman saya, dan keluarga saya akan datang.
“Begitu banyak hal yang akan tetap sama persis. Hanya saja saya berbasis di tempat yang berbeda.
“Mungkin saya tidak akan bisa bermain golf sebanyak mungkin, yang mungkin merupakan kerugian terbesar. Tapi, ada beberapa tempat terdekat yang bisa saya kunjungi dan sebagainya.
“Jadi, bukan keputusan yang mudah. Namun, ini masih keputusan untuk kelanjutan hidup dan ada banyak hal yang berubah dari itu.”
Zak Brown, CEO, McLaren Racing, bersama Lando Norris, McLaren
Foto oleh: Steven Tee / Motorsport Images
Meski bersembunyi dari motivasi finansial di balik kepindahannya, Lando Norris mengatakan dirinya sadar orang-orang mungkin akan mengkritiknya karena hal itu.
“Tentu saja, saya akan mengerti dan pasti akan ada beberapa kritik. Tetapi orang melakukan banyak hal dalam hidup demi uang. Ini hanyalah hal lain,” ucapnya.
Norris juga menegaskan, walau pindah ke Monako, ia akan tetap berhubungan dengan para penggemarnya secara online seperti sebelumnya.
“Saya masih bisa streaming di Twitch dan lainnya. Interaksi saya dengan para penggemar tidak akan berubah sama sekali. Max telah melakukan beberapa streaming, sehingga sisi itu tidak akan berubah,” tuturnya.
“Saya pikir semua yang saya lakukan dalam kehidupan sehari-hari, akan sama persis. Jumlah hari saya di McLaren dan seterusnya, mungkin akan lebih tinggi daripada tahun lalu hanya karena begitu banyak aturan baru.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Video terkait
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments