Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Leclerc Dibuat Bingung dengan Performa Ferrari

Scuderia Ferrari menjadi salah satu tim kuat ketika latihan bebas (FP) Formula 1 Grand Prix (GP) Turki. Ironisnya, performa mereka lenyap saat sesi kualifikasi (Q), Sabtu (14/11/2020).

Charles Leclerc, Ferrari SF1000

Andy Hone / Motorsport Images

Pembalap Ferrari Charles Leclerc pun bingung mengapa mobil SF1000 yang dikemudikannya bisa berjarak enam detik dari Max Verstappen (Red Bull Racing) yang tercepat pada Q2.

Selama kualifikasi, Leclerc memang mengalami kemunduran sejak sesi awal. Dalam Q1 di Sirkuit Istanbul Park, ia nyaris tertinggal tujuh detik di belakang Verstappen.

Hal serupa berlanjut pada Q2. Akibatnya, pembalap asal Monako itu mendapatkan posisi start buruk, urutan ke-12 atau satu grid di belakang rekan setimnya, Sebastian Vettel.

Baca Juga:

Leclerc kecewa ketika tahu waktu putaran P1 milik Lance Stroll (Racing Point) saat kembali ke pit. Bahwa gap dengannya sangat jauh, yakni nyaris menyentuh angka 9 detik.

"Saya tak punya penjelasan, sama sekali. Di tengah hujan lebat saat FP3, kami kompetitif. Mungkin salah satu yang tercepat," ujar Leclerc kepada Formula1.com.

"Saat kualifikasi, waktunya sangat buruk. Bukan sepersekian detik, namun kami tertinggal enam detik. Itu sangat besar dan saya tidak tahu mengapa bisa terjadi."

"Ketika hujan kami lebih kesulitan dibandingkan tim-tim lain. Saya tak tahu penyebabnya karena sekali lagi, paginya, di tengah hujan (FP3), kami kompetitif."

Pembalap Ferrari Charles Leclerc berduel dengan Max Verstappen dari Red Bull Racing di Sirkuit Istanbul Park yang basah diguyur hujan.

Pembalap Ferrari Charles Leclerc berduel dengan Max Verstappen dari Red Bull Racing di Sirkuit Istanbul Park yang basah diguyur hujan.

Foto oleh: Charles Coates / Motorsport Images

Tak ingin mengalami pengalaman pahit yang sama, Leclerc berharap sirkuit tidak basah diguyur hujan saat balapan GP Turki berlangsung pada Minggu (15/11/2020).

"Dalam kondisi basah, balapan tidak menyenangkan. Saya mendapatkan grip dan membuat ban bekerja dengan baik, tapi bukan itu masalahnya saat kualifikasi," tutur Leclerc.

"Jika kondisinya seperti FP3, saya berharap balapan basah. Namun kami tak bisa bergantung dengan itu, jadi saya ingin tampil dalam kondisi kering," ia menambahkan.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Wolff Tegaskan Mercedes Harus Belajar dari Kualifikasi GP Turki
Artikel berikutnya Racing Point: Pole yang Didapatkan Stroll Bukan karena Keberuntungan

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia