Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Leclerc Harapkan Transisi Mulus dengan Prinsipal Baru Ferrari

Charles Leclerc yakin bahwa Ferrari akan menjalani transisi yang mulus ketika prinsipal baru mengambil alih komando Formula 1 tahun depan.

Charles Leclerc, Ferrari F1-75, Mattia Binotto, Team Principal, Ferrari

Foto oleh: Ferrari

Menyusul pengumuman pengunduran diri Mattia Binotto, si Kuda Jingkrak masih mencari penggantinya yang belum dikonfirmasi.

Bos Alfa Romeo Fred Vasseur, yang telah bekerja dengan Leclerc di masa lalu baik di ART maupun Sauber, dianggap sebagai favorit untuk mendapatkan pekerjaan itu.

"Mattia menelepon saya untuk memberitahu bahwa dia akan berhenti," kata Leclerc. "Saya menghormati keputusannya. Saya hanya bisa berterima kasih padanya. Jelas dia telah mempercayai saya sejak awal, dia memberikan kontrak yang sangat, sangat panjang.

"Sebelum menjadi kepala tim, dia juga berada di dalam Scuderia selama bertahun-tahun dan dia telah berkontribusi pada kesuksesan yang dimiliki tim dalam beberapa tahun terakhir.

"Jadi saya berharap yang terbaik untuknya. Jelas sekarang terserah kami untuk fokus pada masa depan, dan mencoba mengambil pilihan yang tepat untuk menjadi sedikit lebih menantang bagi Red Bull tahun depan.

Baca Juga:

"Sejujurnya, saya tidak tahu karena dari pengalaman saya sendiri. Saya tidak pernah mengalami pergantian prinsipal ketika saya membalap untuk tim yang sama. Mungkin akan membutuhkan sedikit waktu bagi prinsipal tim untuk merasa nyaman dengan sistemnya, dan dengan Ferrari, karena ini jelas tim yang sangat besar.

Pembalap Monako menepis anggapan bahwa pergantian bos bisa mengganggu performa karena perubahan pendekatan.

"Tapi, saya yakin jika dilakukan dengan cara yang benar, saya rasa kami tidak akan menderita di lintasan. Jadi saya cukup yakin ini akan menjadi transisi yang mulus,” ia menambahkan.

Leclerc menekankan bahwa dia tidak akan memiliki masukan apa pun tentang siapa yang mungkin menggantikan Binotto, menekankan bahwa keputusan akan dibuat oleh ketua Ferrari John Elkann dan CEO Benedetto Vigna.

Prinsipal Mattia Binotto, Ferrari, Charles Leclerc, Ferrari F1-75

Prinsipal Mattia Binotto, Ferrari, Charles Leclerc, Ferrari F1-75

Foto oleh: Ferrari

"Saya tidak akan mengomentari itu," katanya ketika ditanya apakah dia memiliki preferensi pribadi. "Jelas itu juga bukan keputusan saya, John dan Benedetto yang akan mengambil keputusan,” tuturnya.

"Kami hanya mencoba untuk fokus pada pekerjaan kami di simulator, dengan tim, untuk memiliki mobil balap terbaik untuk tahun depan. Tapi keputusan akan diambil oleh mereka."

Namun, ketika ditanya apakah Vasseur akan cocok, ia menjelaskan bahwa punya hubungan yang baik dengan mantan bosnya.

"Maksud saya, Ferrari adalah tim yang sangat berbeda dengan tim lain. Saya hanya bisa mengomentari pengalaman saya dengan Fred yang jelas-jelas bagus,” tuturnya.

"Saya sudah bekerja dengan Fred sejak kategori junior, di mana dia percaya pada saya, dan kemudian kami selalu memiliki hubungan yang baik. Tapi selain itu, jelas ini seharusnya tidak mempengaruhi keputusan apa pun. Ia selalu sangat lugas, sangat jujur. Ini adalah sesuatu yang saya sukai dari Fred.

"Apakah peran itu akan menjadi  perannya atau tidak, saya tidak tahu. Kita akan lihat mudah-mudahan dalam beberapa bulan ke depan."

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Lucky, Film Dokumenter yang Tampilkan Sisi Lain Mantan Bos F1 Bernie Ecclestone
Artikel berikutnya Alasan Mercedes Tolak Tiru Sidepod Red Bull dan Ferrari

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia